peristiwa

Sambut Hari Kesehatan Nasional, IFI DIY Adakan Skrining Nasional

Minggu, 15 Oktober 2023 | 17:58 WIB
suasana skrining lansia yang diadakan Pengda IFI DIY dalam ranga Hari Kesehatan Nasional (istimewa)

 

Krjogja.com - SLEMAN - Guna memperingati Hari Kesehatan Nasional 2023, Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI) menyelenggarakan Aksi Nasional Fisioterapis: Skrining Kesehatan Gerakan dan Fungsi di 34 Provinsi. Khusus di Propinsi DIY kegiatan serentak berlangsung di Unit 1 Pemda Sleman, Pantai Goa Cemara Bantul dan Klinik Tumbuh Kembang Wates Kulonprogo

"Jadi pimpinan pusat IFI mempelopori skrining kesehatan gerak dan fungsi se Indonesia dengan melibatkan berbagai pihak seperti dosen, mahasiswa, dan fisiterapi di rumah sakit yang ada di Indonesia, semuanya terlibat," kata Ketua Pengda IFI DIY AKBP Sumargiyono SSTFT SH didampingi Kabid Sumberdaya Kesehatan Donkes DIY Dr Muhammad Agus Priyanto SKM Mkes dan Kabid SDK DInkes Sleman dr Tunggul Birowo, Minggu (15/10).

Baca Juga: Melihat Kekuatan Militer Israel dan Palestina, 6000 Bom Jatuh di Gaza

AKBP Sumargiono menjelaskan IFI Pengda DIY melakukan 10 skrining diantaranya skrining lansia, skrining anak dan stunting, skrining stroke, skrining sendi, skrining postur, dan skrining sedentary life. Sedangkan, skrining di pengda lain tergantung kesiapan dan kemampuan masing-masing. Pihaknya mencatat untuk skrining yang diadakan PC Slemn/Kota diikuti 184 orang, PC Bantul 232 orang, PC Kulonprogo ada 60 orang dan PC Gunungkidul 67 orang.

"Skrining ini sebenarnya tidak hanya untuk lansia saja. Ada pula skrining untuk anak dan stunting, ini programnya dari pemerintah kan memang. Lalu ada skrining untuk mendeteksi dini pasien stroke. Misalkan tekanan darahnya terlalu tinggi, itu bisa nanti dikonsultasikan di sini. Jadi skrining itu kan untuk mengantisipasi hal-hal yang ke arah darurat," imbuh AKBP Sumargiono.

Baca Juga: Usai Nonton Ice Cold, Ada Enam Mitos dan Fakta Kasus Kopi Sianida Jessica

Selain skrining, kata AKBP Sumargiono dalam kegiatan ini juga disediakan pojok konsultasi yang berguna untuk siapapun yang ingin mengkonsultasikan tentang kesehatannya. Misalnya jika orang tersebut beresiko tinggi, bisa berkonsultasi di kegiatan ini sehingga bisa ditindaklanjuti. Setelah dilakukan skrining kegiatan ini berlanjut pada laporan kegiatan yang dilakukan melalui Zoom meeting dan diikuti oleh seluruh ikatan fisioterapi Indonesia yang juga melaksanakan kegiatan serupa di berbagai daerah.

Terdapat berbagai tamu penting yang hadir dalam pelaporan tersebut karena selanjutnya, kegiatan ini akan didaftarkan di Rekor MURI sebagai kegiatan skrining fisioterapi serentak yang dilakukan se-Indonesia

"Hal ini bertujuan untuk mengenalkan ke masyarakat umum. Karena menurut saya, tidak semua orang mengenal fisioterapi, jadi kita yang jemput bola. Selain menambah pengalaman, dari kegiatan ini saya bisa mengerahkan mahasiswa saya untuk belajar langsung di lapangan," pungkas AKBP Margiono.

Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo pada kegiatan ini menyampaikan bahwa pentingnya screening fisioterapi ini berkaitan dengan pengendalian dan pencegahan berbagai macam penyakit tidak menular serta sebagai upaya deteksi dini gangguan gerak dan fungsi tubuh.

Kustini juga mengatakan pentingnya peran Fisioterapis di masyarakat dalam upaya pengenalan layanan fisioterapi sehingga masyarakat bisa menikmati hidup tanpa adanya gangguan gerak dan fungsi.

Baca Juga: Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso Marak Lagi, Putusan Pidana Tak Bisa Dibuka Lagi Kecuali..

Sementara itu, Agus Priyanto dam Tunggul Birowo dan Sumargiyono mengakui kebutuhan tenaga fisioterapis semakin tinggi. Apalagi jika pemahaman dan kesadaran kesehatan masyarakat terus meningkat. Saat ini 25 Puskesmas di Kabupaten Sleman sudah memiliki tenaga fisioterapis. Namun dari 121 Puskesmas di seluruh DIY belum semuanya terisi tenaga fisioterapis.

Jadi peluang kerja tenaga fisioterapis masih terbuka luas. Sementara anggota IFI DIY tercatat 600 orang yang tersebar di berbagai rumah sakit, Puskesmas, klinik dan fasilitas layanan kesehatan lainnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Menteri Agama Luncurkan Dana Paramita bagi ASN Buddha

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:21 WIB

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:30 WIB