JAKARTA -Drama musikal The Little Mermaid Junior akan digelar pada tanggal 4 dan 5 Oktober 2025, di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Rencananya produksi Big Ben Music Academy yang disutradarai oleh Francis Casas Masnayon dengan asisten sutradara Constantine Untung, pertunjukan akan dilakukan dalam empat kali yakni tanggal 4 jam 13.00 dan 18.00 WIB serta tanggal 4 Oktober juga jam 13.00 dan 18.00 WIB
Drama musikal ini menjadi istimewa karena pada The Little Mermaid Junior di Indonesia tetap dengan lagu-lagu ikonik Disney seperti Part of Your World, Under the Sea, hingga Poor Unfortunate Souls bakal dibawakan langsung oleh para talenta muda berbakat .
Baca Juga: Link Live Streaming Manchester United vs Chelsea di Liga Inggris 2025, Klik di Sini
“Drama musikal yang fenomenal ini melibatkan 24 orang pemain muda dan berbakat,” ujarnya Big Ben Music Academy, Hidajat Firdaus dari di Jakarta, Kamis (18/9).
Cerita The Little Mermaid berpusat pada Ariel, putri duyung muda yang punya suara emas dan rasa penasaran besar terhadap dunia manusia. Meski dilarang sang ayah yang percaya bahwa manusia adalah ancaman Ariel justru jatuh cinta pada seorang pangeran dari daratan.
Konflik keluarga, pengucilan, hingga ketakutan terhadap hal yang tak dikenal mewarnai kisah ini. Tapi pada akhirnya, cinta menjadi kekuatan yang menyatukan dua dunia yang berbeda: laut dan daratan.
“Putri Duyung Kecil bukan hanya tentang cinta, tapi juga bagaimana kita belajar memahami perbedaan dan mengatasi prasangka,” ujar sang sutradara, Francis Casas Masnayon.
Baca Juga: Unjaya dan ITDA Berdayakan Masyarakat Melalui Smart-Eduwisata Goa Kebon, Dari Sampah Menjadi Berkah
Meski banyak anak-anak yang menggemari kisah Ariel, musikal ini dirancang untuk semua usia. Mulai dari siswa SD, SMP, remaja penggemar Disney, hingga orang tua yang ingin menikmati tontonan keluarga dengan pesan yang hangat.
Tak hanya drama, musikal ini juga dipenuhi komedi melalui interaksi unik makhluk laut dan manusia. “Ada banyak adegan lucu yang akan membuat penonton terhibur,” tambah Masnayon.
Salah satu daya tarik terbesar dari pertunjukan ini adalah kostum dan set panggung. Karena ceritanya berputar di antara dua dunia yakni bawah laut dan daratan tim produksi menghadirkan detail visual yang kaya dan penuh warna.
"Kostum dan set adalah nyawa dari produksi ini. Penonton akan benar-benar merasa dibawa menyelam ke dunia laut, lalu seketika diajak naik ke daratan," jelas Constantine Untung, asisten sutradara.
Musikal ini bukan sekadar adaptasi Disney. Lebih dari itu, The Little Mermaid Junior menjadi panggung pembuktian anak-anak muda Indonesia di dunia teater musikal.
Sebagian pemeran besar adalah murid Big Ben Music Academy yang dipilih langsung karena bakatnya, sementara beberapa lainnya terjaring melalui audisi komunitas teater.