WONOSARI - Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Perjuangan MY Esti Wijayati mengungkapkan, kondisi perpustakaan di DIY, termasuk di Gunungkidul sudah cukup baik. Termasuk adanya kolaborasi antara pemda dengan perpustakaan RI dengan diselenggarakannya Festival Literasi.
“ Namun memang ada beberapa hal yang perlu dukungan pusat. Sebagai catatan bahwa pustakawan yang menjadi garda terdepan untuk memberikan pelayanan pemahaman masih kurang. Sehingga secara umum Indonesia ini masih perlu tambahan pustakawan,” kata MY Esti Wijayanti usai acara Kunjungan Kerja Spesifik Bidang Riset dan Literasi di ruang rapat 1 Pemda Gunungkidul, Rabu (24/09/2025).
Kegiatan dihadiri Kepala Perpustakaan RI Prof E Aminudin Azis, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih MP, anggota Komisi X DPR RI, BRIN dan undangan. Dijelaskan, permasalahannya terkadang tidak dibuka formasi. Ketika daerah mengajukan ke pusat belum tentu diberikan persetujuan.
Baca Juga: PSS Siap Hadapi Deltras FC, Begini Kabar Pemain Cidera Super Elja
“ Masih menjadi pekerjaan rumah, masih terjadi kesulita pengangkatan atau penunjukan pustakawan. Agar bisa hadir di sekolah dan memberikan pemahaman literasi yang baik. Peningkatan literasi ini memamg membutuhkan dukungan yang tinggi,” imbuhnya.
Harapannya pemerintah lanjutnya, dalam hal ini Presiden perlu untuk menambah alokasi anggaran bagi perpustakaan. Karena perpustakaan ini juga menjadi salah satu bagian bidang pendidikan. Perlu dukungan tambahan anggaran bagi perpustakaan secara nasional di perubahan APBN 2025.
“ Sedanhkan berkait dengan BRIN, hasil hasil risetnya bisa dipergunakan pemerintah daerah dalam menyusun program kerja. Misalkan bagaimana upaya yang tepat untuk menanggulangi stunting dan permasalahan lainnya. Bisa menggunakan hasil riset BRIN, sehingga pelaksanaanya akan bisa lebih maksimal,” jelasnya.<B>(Ded)<P>