Krjogja.com - BANTUL - Ajang bergengsi Indonesia’s Horse Racing Piala Raja Hamengku Buwono X 2025 kembali digelar megah di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (9/11/2025). Ribuan penonton memadati arena pacuan yang menjadi penutup rangkaian sembilan event Sarga.co tahun ini.
Sebanyak 133 kuda terbaik dari berbagai daerah berkompetisi memperebutkan total hadiah Rp 1 miliar, menjadikan event ini salah satu pacuan terbesar di Tanah Air. CEO Sarga.co Aseanto Odang mengungkapkan, ajang ini merupakan bagian dari upaya menghidupkan kembali tradisi dan industri pacuan kuda dengan kemasan modern.
"Ini event ke-9 kami tahun ini, digelar di berbagai provinsi seperti Sumatera Barat, Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Tengah. Piala Raja ini penutup yang istimewa. Tahun depan kami akan hadir lebih besar dan lebih baik," ungkapnya pada wartawan di sela perlombaan.
Baca Juga: Masyarakat dan Komunitas Rayakan Daihatsu Kumpul Sahabat
Menurut Aseanto, pacuan kuda memiliki potensi besar sebagai sarana edukasi dan hiburan rakyat. Sarga ingin olahraga berkuda bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat."Sekarang sudah ada 20–30 ribu penonton di setiap event. Kami poles agar lebih tertib dan berkelas. Tahun depan akan lebih meriah lagi," tambahnya.
Kemeriahan pembukaan Piala Raja diwarnai 60 bregada tradisional dan prosesi penyerahan piala bergilir berbalut budaya Kraton Yogyakarta, menandai perpaduan antara olahraga, tradisi dan kebanggaan nasional. Ketua Umum PP Pordasi Aryo Djojohadikusumo pun menegaskan komitmen federasi untuk mengangkat marwah pacuan kuda nasional.
"Kalau ingin terus merasa muda, harus segera punya kuda," ujarnya berseloroh. "Di bawah kepengurusan saya, Piala Raja Sri Sultan Hamengku Buwono X bisa terselenggara dengan baik. Saya bangga, karena ini juga bagian dari tradisi keluarga besar Kraton Yogyakarta," sambung Aryo yang juga keponakan Presiden Prabowo Subianto ini.
Baca Juga: BTN Salurkan Kredit Program Perumahan dan UMKM di Yogyakarta
Aryo mengungkapkan rencana besar tahun depan di mana 2026 nanti, Pordasi bersama Sarga akan menggelar tiga Piala Raja sekaligus yakni Sri Sultan Hamengku Buwono X Cup, Paku Alam Cup dan Piala Mangkunegaran, yang akan digelar pertama kalinya setelah 100 tahun.
"Keputusan ini akan kami ketok dalam Rakernas Pordasi Januari 2026 di Labuan Bajo. Akan lebih seru, menarik dan bergengsi," papar putra Hasyim Djojohadikusumo ini.
Sementara itu, Ketua Komisi Pacu PP Pordasi Munawir menambahkan, tahun ini menorehkan sejarah dengan sembilan seri pacuan, termasuk Piala Raja dan Triple Crown. "King Argentine mencatat sejarah dengan tiga kali juara setelah 11 tahun. Kami sangat senang dengan kolaborasi bersama Sarga yang membuat animo peserta dan penonton meningkat tajam," ujarnya.
Ajang ini juga menarik perhatian generasi muda di mana Sarga.co menggandeng komunitas gim Jepang Umamusume, sebuah permainan bertema pacuan kuda yang memiliki banyak penggemar muda. "Kami fasilitasi komunitas ini untuk meetup dan ikut berlomba di sini. Mereka antusias sekali, bahkan game ini jadi sponsor utama kejuaraan dunia di Paris. Luar biasa," lanjut Aseanto.
Pacuan utama Piala HB X diperlombakan dengan jarak 2.000 meter, mempertaruhkan gengsi tertinggi bagi para pemilik dan joki. Dengan atmosfer meriah, hadiah besar, dan kolaborasi lintas budaya, pacuan kuda kini tak lagi identik dengan kalangan tertentu, tapi semakin digemari generasi muda Indonesia. (Fxh)