peristiwa

Bisa Gondrong dan Tak Pakai Seragam, De Britto Diminati Siswa dari 349 SMP 27 Provinsi di Indonesia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:40 WIB
Siswa De Britto yang boleh berambut gondrong (istimewa)


Krjogja.com - SLEMAN - SMA Kolese De Britto Yogyakarta kembali menegaskan diri sebagai salah satu sekolah menengah atas paling diminati di Indonesia. Pada Penerimaan Siswa Baru (PSB) Tahun Ajaran 2026/2027, sekolah yang dikenal khusus laki-laki dengan kebebasan berekspresi mulai dari tidak mewajibkan seragam hingga membolehkan siswa berambut gondrong ini diminati ratusan calon siswa dari berbagai penjuru Tanah Air.

Pengumuman hasil PSB disampaikan secara daring pada Jumat (19/12/2025) kemarin pukul 10.00 WIB melalui laman resmi sekolah dan WhatsApp. Tingginya animo terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 779 siswa, dengan 773 di antaranya lolos seleksi administrasi.

Setelah melalui rangkaian tes kognitif, psikotes, wawancara dan kebugaran, sebanyak 323 siswa dinyatakan diterima sebagai siswa baru SMA Kolese De Britto Tahun Ajaran 2026/2027. Perwakilan SMA Kolese De Britto, Danang Wahyu Prasetio, mengatakan tingginya minat tersebut menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap model pendidikan yang ditawarkan De Britto.

Baca Juga: Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2025, Mobilitas Warga dan Faktor Cuaca Mendapat Mendapat Perhatian Utama

"SMA Kolese De Britto menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga membentuk pribadi muda yang berkarakter, berhati nurani benar, berbelarasa dan siap menjadi pemimpin pengabdi bagi Gereja, bangsa dan masyarakat Indonesia," ungkap Danang, Sabtu (20/12/2025).

Proses seleksi PSB tahun ini dilaksanakan di tiga lokasi, yakni Kampus SMA Kolese De Britto Yogyakarta pada 19–21 November 2025, Paroki Santo Yoseph Palembang, serta Seminari Menengah Santo Petrus Claver Makassar pada 26–27 November 2025. Pelaksanaan tes di berbagai daerah ini menjadi wujud keterbukaan dan jangkauan nasional SMA Kolese De Britto.

Data PSB menunjukkan keberagaman yang sangat mencolok. Para pendaftar berasal dari 349 SMP/sederajat yang tersebar di 106 kabupaten dan 27 provinsi di Indonesia, dengan latar belakang agama Katolik, Kristen, Islam, Hindu, dan Buddha. Kondisi ini semakin menegaskan De Britto sebagai “miniatur Indonesia” dalam satu kampus.

Baca Juga: Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

"Keberagaman ini justru menjadi kekuatan utama kami. Para siswa belajar hidup bersama dalam perbedaan sejak dini, saling menghargai, dan membangun empati. Ini bekal penting untuk menjadi pemimpin di masa depan," kata Danang.

Setelah pengumuman, calon siswa yang diterima dijadwalkan mengikuti proses daftar ulang pada 19–26 Desember 2025. Tahapan ini menjadi bagian dari komitmen sekolah dalam memastikan pendidikan yang inklusif dan berkeadilan.

Melalui seluruh rangkaian PSB ini, SMA Kolese De Britto Yogyakarta kembali menegaskan komitmennya menghadirkan pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga membentuk pribadi muda yang berkarakter, berhati nurani benar, berbelarasa, dan siap mengabdi bagi Gereja, bangsa, dan masyarakat Indonesia. (Fxh)

 

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:30 WIB