KULONPROGO (KRjogja.com) - Perkembangan bisnis perumahan di Kabupaten Kulonprogo mulai meningkat, menyusul adanya daya tarik megaproyek, terutama rencana pembangunan bandara.
Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kulonprogo Agung Kurniawan SIP MSi, saat ini tercatat ada 19 pengembang perumahan yang sudah merealisasikan investasinya. "Diperkirakan masih akan bertambah lantaran beberapa pengembang sedang memproses perizinan. Para pengembang memilih kawasan penyangga perkotaan. Sampai saat ini terbanyak di wilayah Giripeni Kecamatan Wates," ujarnya, Kamis (2/6/2016).
Bupati Kulonprogo dr H Hasto Wardoyo SpOG(K) mengapresiasi pelebaran jalan 5 meter sepanjang 700 meter di Pedukuhan Ploso Desa Banguncipto Kecamatan Sentolo, dibiayai CSR dari PT Paraland selaku pengembang perumahan "Griya Ploso Asri". Lokasi tersebut menjadi wilayah penyangga kawasan peruntukan industri.
Peningkatan infrastruktur jalan untuk memperlancar akses ekonomi, dikatakan Hasto, membuka sekat antar pelosok pedukuhan dan menambah kualitas pelayanan publik. Apalagi kawasan peruntukan industri membutuhkan infrastruktur jalan yang memadai. (Wid)
