JAKARTA, KRJOGJA.com – Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga kuartal 1-2017 program 1 juta rumah sudah terealisasi sebanyak 169.614 unit. Mayoritas merupakan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).Â
Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin merincikan, dari total unit rumah yang sudah terbangun dalam program 1 juta rumah, sebanyak 155.408 untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Sementara sisanya rumah non-MBR.
"(Sampai) 30 April (sudah terbangun) 169.614 unit. (Jumlah unit rumah untuk) MBR 155.408, non-(MBR) 14.206," jelasnya dalam '2nd Property & Mortage Sumit 2017' di Jakarta, Selasa (16/5/2017).Â
Dia pun menyatakan, jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya, yaitu kuartal 1-2016, capaiannya tidak jauh berbeda. Namun, dia tidak menjelaskan rinciannya. Angka tersebut pun masih terbilang kecil mengingat target pembangunan rumah yang mesti direalisasikan ada sebanyak 1 juta unit. Namun, dia mengatakan angka tersebut mengacu pada data bank. Sementara di lapangan, sudah banyak rumah terbangun dengan swadaya masyarakat.Â
"Yang dihitung ini kan masih banyak yang masih memulai. Yang tadi cenderung yang dilihat hanya data bank. Padahal rumah justru 70% dibangun swadaya, dengan developer langsung tak pakai subsidi, tak pakai bunga bank, uang pinjaman dari keluarga, dan sebagainya. Kalau acuannya hanya bank, memang relatif kecil," jelasnya. (*)