KRjogja.com - Kisah nabi Yunus AS di dalam perut ikan paus mengandung banyak hikmah. Dari perjalanan Nabi Yunus AS dalam mengarungi samudera tentu menginspirasi bagi manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.
Dikisahkan Nabi Yunus AS ditelan ikan paus. Dibuku Kisah Para Nabi dan Rosul, yang ditulis Al Hafizh Ibnu Katsir dan dicetak pustaka As-Sunnah sebenarnya menyebutkan diatas kapal yang ditumpangi beberapa orang telah mencegah Yunus yang mencebur ke laut.
Namun karena berdasar undian selalu nama Yunus yang keluar sehingga apa boleh buat, karena memang berdasar perjanjian seperti itu. yunus akhirnya yang mencebur ke laut.
Baca Juga: Kendaraan Pribadi Dominasi Pemudik Masuk Sukoharjo
Dikisahkan, Rasulullah bersabda ketika Allah ingin memasukkan Yunus AS ke dalam perut ikan yang besar maka Allah mewahyukan kepada ikan tersebut ambillah Yunus tapi jangan kamu makan dagingnya dan jangan kamu remukkan tulangnya.
Setelah itu ikan tersebut membawa Yunus hingga dasar laut.
Di dalam laut itu maka Yunus mendengar suara yang sangat lirih.
Berdasar kisah-kisah, Yunus mendengar tasbihnya hewan laut dan kerikil kerikil kecil kepada Allah SWT.
Baca Juga: Perempuan Mengamuk di Mobil, Polisi di Pos Terpadu Simpang Lima Sukoharjo Turun Tangan
Allah adalah zat yang telah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan rob yang memiliki semua yang ada di langit semua yang di bumi, dan semua yang diantara keduanya dan semua yang berada di tanah.
Yunus berkata pada dirinya sendiri "suara apa ini?" maka Allah mewahyukan padanya ketika ia masih di dalam perut ikan tersebut, itu adalah suara tasbih binatang-binatang laut.
Rasulullah melanjutkan sabdanya maka Yunus bertasbih di dalam perut ikan.
Para malaikat pun mendengar tasbihnya dan para malaikat mereka berkata "wahai Rab kami. Sesungguhnya kami telah mendengar suara yang sangat lirih di bagian bumi yang sangat asing bagi kami.
Allah berfirman itu adalah suara hambaku Yunus. Ia telah bermaksiat saya lalu Aku masukkan dia ke dalam perut ikan di dalam laut.
Para malaikat berkata Apakah hamba yang Saleh yang Amal salehnya selalu diangkat kepadamu setiap siang dan malam hari Allah ta'ala berfirman "ya".