Kalau kamu selama ini mikir jin, iblis, dan syaitan itu tiga nama beda buat makhluk yang sama, berarti kamu belum cukup nonton podcast Ustaz Khalid Basalamah atau baca kitab tafsir klasik kayak Tafsir Ibnu Katsir. Serius, deh, dunia makhluk gaib dalam Islam itu kompleks. Mereka punya klasifikasi, spesialisasi, bahkan “jobdesk” masing-masing.
Jangan bayangin mereka kayak tokoh antagonis random dalam cerita horor. Jin, iblis, dan syaitan punya sejarah panjang dan fungsi spiritual yang diakui dalam teks-teks Islam. Jadi, yuk kita kenalan satu-satu, biar nggak overgeneralizing mereka kayak netizen ngomen di kolom selebgram.
Jin: Makhluk Gaib Netral, Bisa Baik Bisa Jahat
Dalam Islam, jin adalah makhluk yang diciptakan dari api tanpa asap, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an surat Ar-Rahman ayat 15. Mereka hidup berdampingan dengan manusia, tapi beda dimensi. Yang bikin unik, jin itu free will user. Artinya, mereka bisa milih jadi baik (beriman) atau jahat (kafir).
Ada jin yang Muslim, rajin ibadah, bahkan ikut ngaji. Tapi ada juga jin nakal yang suka godain manusia, ikut merasukin tubuh, atau gangguin anak-anak. Nah, jin yang hobi ganggu ini biasanya dikasih label “syaitan”.
Referensi:
-
Buku Min ‘Alam al-Jinn wa al-Shayatin oleh Dr. Umar Sulaiman Al-Asyqar
-
Podcast “Misteri Dunia Jin dalam Islam” – Ustaz Syafiq Riza Basalamah (YouTube)
Iblis: Si Senior Pemberontak yang Pernah Surga-an
Iblis bukan sembarang makhluk. Dia dulunya termasuk jin yang super taat sampai bisa tinggal di langit (bukan malaikat, ya). Tapi karena sombong—nggak mau sujud ke Nabi Adam—dia diusir dan dikutuk oleh Allah SWT, seperti disebut dalam QS Al-A’raf: 11-18.
Iblis bukan nama jabatan, tapi nama personal. Dia satu entitas tunggal, biangnya kejahatan spiritual. Tugasnya? Bikin manusia tersesat, putus asa, dan jauh dari Tuhan. Sampai hari kiamat, dia dikasih waktu buat ngajak manusia sebanyak-banyaknya ikut “drop out” dari jalan lurus.
Syaitan: Label Bagi Jin dan Manusia Tukang Goda
Nah, ini yang sering bikin bingung. Syaitan itu bukan satu makhluk spesifik, tapi semacam "gelar" bagi siapa saja (baik jin maupun manusia) yang kerjaannya ngajak orang ke jalan yang salah.
Iblis itu induk, syaitan itu anak buah. Kalau iblis CEO-nya, syaitan tuh staf operasional. Mereka menggoda lewat pikiran, bisikan, bahkan lewat manusia yang toxic. Di Al-Qur’an, disebut ada syaitan dari kalangan jin dan manusia (QS An-Naas: 6).
Nama-Nama Jin, Iblis, dan Syaitan yang Disebut Ulama
Beberapa nama yang terkenal di kalangan ulama dan disebut dalam literatur keislaman: