Krjogja.com - Mie Ayam Ibu Edi Sutrisno merupakan brand kuliner legendaris asal Kabupaten Bantul, Yogyakarta, yang telah berdiri sejak tahun 1994.
Karena keistimewaannya meliputi porsi yang banyak, rasa kuah kental kaya rempah, potongan ayam besar, harga terjangkau, serta cita rasa manis pedas yang konsisten sehingga tetap berdiri kokoh hingga saat ini.
Mie Ayam Ibu Edi Sutrisno telah membuka beberapa cabang di wilayah Bantul, dan kini mulai merambah ke Kota Yogyakarta.
Salah satu cabang terbarunya berada di daerah Sapen, yang letaknya strategis dekat dengan kampus UIN Sunan Kalijaga. Beralamat di Gg. Sawit, Demangan, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta.
Pelanggan dapat menikmati mie ayam dengan view kereta api sedang melintas, karena lokasi cabang mie ayam ini berada di dekat rel kereta api sehingga menyantap hidangan pun terasa semakin istimewa.
Baca Juga: Inflasi November 2025 Mencapai 0,17 Persen
Berkesempatan langsung untuk berbincang ria dengan sang owner, Feli Faema, di sela-sela kesibukan menyiapkan pesanan pelanggan.
“Ibunya suamiku yang punya, jadi memang iseng-iseng aja membuka cabang di sini nih karena viewnya kan lumayan. Sebenarnya mau jagung bakar cuma gak jadi,” tuturnya, Senin (1/12/2025).
Feli Faema menjelaskan bahwa untuk mie ayamnya baru beberapa bulan sementara sotonya sendiri sudah ada sekitar dua tahunan. Ia membeberkan alasan memilih membuka cabang di samping rel kereta api.
“Alasan membuka cabang karena viewnya yang menarik kemudian di lingkungan sekitar banyak terdapat anak kost,” ujarnya.
Ternyata Mie Ayam Edi Sutrisno merupakan usaha kuliner keluarga yang turun temurun dari satu generasi ke generasi.
“Setiap anak buka semua jadi turun temurun dan pusatnya memang di Bantul,” katanya.
Feli Faema tak pernah menyangka bahwa cabang usaha keluarganya yang di Sapen akan sama ramainya dengan pusat.
