Krjogja.com - Hidup manusia dalam tradisi Jawa tak sekadar berjalan mengikuti waktu. Setiap hari, arah, dan weton diyakini membawa getaran tersendiri yang memengaruhi langkah dan nasib kita.
Salah satu warisan leluhur yang sarat makna itu adalah perhitungan Neptu, terutama untuk hari-hari tertentu seperti Senin Pon.
Baca Juga: Gunung Slamet, Menjaga Tanah Jawa dengan Mitos dan Misteri (II/Habis)
Pada tanggal 30 Juni 2025, yang jatuh tepat pada Senin Pon, kita diingatkan untuk lebih cermat menata langkah. Primbon Jawa memberi panduan yang bisa dijadikan bahan renungan sebelum mengambil keputusan besar dalam hidup.
Neptu Senin Pon: Cerminan Watak dan Kekuatan Diri
Berdasarkan perhitungan tradisional Jawa:
Senin = 4
Pon = 7
Total Neptu: 11
Angka 11 ini bukan sekadar jumlah, melainkan cermin dari watak seseorang yang lahir pada hari tersebut—tegas, bertanggung jawab, dan penuh kewaspadaan. Orang dengan weton ini sering dipercaya punya kemampuan memimpin, namun juga disarankan untuk tidak gegabah, terutama dalam keputusan besar yang menyangkut orang banyak.
Baca Juga: Gunung Slamet, Menjaga Tanah Jawa dengan Mitos dan Misteri (I)
Pada tanggal ini, menurut kalender Hijriah, kita juga berada dalam bulan Rajab—bulan yang penuh keberkahan, tetapi untuk weton Senin Pon, justru disarankan untuk lebih waspada. Keberuntungan tidak terlalu kuat, sehingga eloknya tidak terlalu memaksakan diri dalam urusan besar.
Hari Naas Senin Pon: Saatnya Menahan Diri
Dalam primbon, dikenal pula hari-hari yang kurang menguntungkan—disebut sebagai hari naas. Bagi Senin Pon, hari-hari tersebut adalah:
Jumat Kliwon
Jumat Legi