sekolah

Mengenal Tumitlangkung, Program Kebersihan Lingkungan yang Diinisiasi SMP Negeri 1 Sleman

Jumat, 14 Februari 2025 | 12:59 WIB
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Kepala SMP Negeri 1 Sleman dan sjumlah undangan melepaskan burung perkutut, menandai HUT ke-79 SMP N Sleman (Foto: Widyo Suprayogi)

Krjogja.com - SLEMAN - SMP Negeri 1Sleman merupakan salah satu sekolah negeri yang memiliki luas 14.000 meter persegi dan ditumbuhi dengan pepohonan yang rimbun.

Luasnya area sekolah menjadi persoalan tersendiri dalam menjaga kebersihan, karena hanya mempunyai dua peteugas kebersihan.

Dari situlah lahir sebuah inisiatif yang dikenal dengan nama 'Tumitlangkung' akronim dari tujuh menit untuk kelas dan lingkungan. Sebuah aksi kebersihan yang dilakukan selama tujuh menitsetiap hari.

"Kegiatan ini dimaksudkan juga sebagai infak waktu selama tujuh menituntuk merawat kelas dan ingkungan sekolah," tutur Kepala SMP Negeri 1 Sleman, Agus Istiyadi S.Pd, M.Pd, dalam acara ulang tahun ke-79 sekolah dimaksud, di Sleman, Jumat (14/2/2025).

Baca Juga: MBG Diluncurkan 17 Februari, Pemkab Purbalingga Pastikan Keamanan Pangan

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa yang hadir pada kesempatan tersebut juga mengapresiasi langkah yang dilakukan SMP Negeri 1 Sleman.

"Saya mengapresiasi program Tumitlangkung yang diinisiasi sekolah ini, karena selaras dengan program yang sedang dilaksanakan Pemkab Sleman dalam mengatasi persoalan sampah," tuturnya.

Menurutnya, program ini turut membantu pemerintah untuk menciptakan sekolah yang bersih, asri dan menjaga ekosistem lingkungan.

Untuk diketahui, kegiatan Tumitlangkung adalah sebuah aksi kolektif yang melibatkan seluruh warga di SMP Negeri 1 Sleman, yaitu kapaa sekolah, guru, pegawai dan petugas di sekolah.

"Aksi ini dibagi menjadi sistem blok, di mana setiap jenjang kelas VII, VIII dan IX bertanggung jawab atas area tertentu di sekolah," kata Agus.

Baca Juga: Dampak Efisiensi Anggaran, Perbaikan Jalan Rp124 Miliar Terancam Batal

Setiap hari, pada waktu yang ditentukan, seluruh siswa, guru dan staf berkumpul di area yang telah ditugskan kepada mereka. Dengan semangat gotong royong, mereka membersihkan area sekitar sekolah dalam waktu tujuh enit.

Aksi Tumitlangkung ini tidak hanya kerja bakti yang berdampak pada kebersihan fisik lingkungan sekolah, tetapi juga memberikan efek mendalam pada sikap dan perilaku seluruh komunitas sekolah.

"SMP Negeri 1 Sleman telah mendapatkan penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional, sebuah pengakuan atas upaya mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mempromosikan pendidikan lingkungan di kalangan siswa," ujarnya.

Menurutnya, pengahargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga menjadi refleksi akan perubahan positif yang terjadi.

Halaman:

Tags

Terkini

SMP Muhdasa Buka Kelas Unggulan DBC

Rabu, 17 Desember 2025 | 09:30 WIB

Adit Setiawan Terpilih Menjadi Ketua Umum IKASMAGO

Senin, 15 Desember 2025 | 21:47 WIB