Krjogja.com - SLEMAN - Pelatih PSS, Risto Vidakovic mencurahkan perasaan setelah kompetisi BRI Liga 1 - 2023/24 resmi ditunda pada pekan ke-31. Penundaan yang cukup mendadak ini berlatar pelaksanaan Piala Asia U23 di Qatar akhir bulan April 2024 mendatang.
“Bagi saya, ini adalah keputusan yang sangat negatif. Ini tentu sangat sulit bagi para pemain ketika liga dihentinkan. Setelah jeda tim nasional, kami harus memulai lagi memainkan satu pertandingan. Kemudian harus menunggu satu bulan untuk pertandingan berikutnya,” ungkap Risto dalam pernyataan tertulis, Selasa (2/4/2024).
Tim diakui Risto sedang berusaha memperbaiki performa dan dalam tren baik. Terakhir PSS menahan imbang Madura United 0-0 di kandangnya, cukup terlihat kepercayaan diri yang mulai kembali.
Baca Juga: Dari Aceh Hingga Amsterdam, Jogja Noise Bombing Fest 2024 Dimulai dengan Tur Screening Film
“Saya pikir para pemain telah mengikuti ritme kompetisi. Kemudian mereka harus berhenti dan mengulanginya lagi. Itu sangat negatif bagi mereka,” sambungnya.
Menurut jadwal sebelum ada perubahan, kompetisi berakhir pada akhir April 2024 yang membuat semua kontestan fokus menyelesaikan sebulan ini. Namun semua berubah setelah keputusan federasi dan operator liga untuk menunda kompetisi karena agenda timnas yang sebenarnya masih cukup lama.
“Sekarang, kami harus menunggu satu bulan lagi setelah musim yang panjang, saya pikir itu bukan ide yang bagus. Kami menghormati dan menerima keputusan federasi, tapi bagi kami sebagai klub dan pemain itu hal yang sangat tidak baik. Kami harus tetap menjaga motivasi para pemain. Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah memberikan mereka istirahat sejenak untuk menikmati waktu bersama kekeluarga serta melupakan semua hal tersebut,” lanjutnya.
Baca Juga: Dishub Bantul Tertibkan Parkir, Tarif Resmi di Objek Wisata Sepeda Motor Rp 5.000, Mobil Roda 4 Rp 10.000
PSS sendiri masih memiliki empat laga tersisa salah satunya melawan Arema FC yang sangat penting. Secara poin di tabel klasemen, PSS hanya unggul satu dibandingkan Singo Edan.
Risto berharap, setelah para pemain mendapatkan libur dan bersama keluarga, mereka bisa kembali dengan lebih segar dan motivasi tinggi. "Tentu juga dengan berusaha fokus dengan persiapan sebaik mungkin di empat laga terakhir,” pungkasnya.
Berdasar informasi, kontrak pemain-pemain PSS rata-rata usai pada akhir April dan Mei. Saat ini praktis manajemen PSS harus bekerja ekstra untuk memastikan seluruh pemain bersedia menyelesaikan tugas hingga laga terakhir. (Fxh)
