KRjogja.com - NEW JERSEY - Publik Metlife Stadium, New Jersey, bergemuruh pada Minggu (13/7/2025) waktu setempat. Segenap suporter skuad London Biru bersorai menyambut kemenangan tim tercinta. PSG selaku wakil Paris yang datang dengan sederet prestasi dipaksa gigit jari. Ya, trofi Piala Dunia Antarklub 2025 diboyong oleh Cole Palmer dan kawan-kawan ke Stamford Bridge.
Bermain di partai puncak, Chelsea tak mau ambil risiko. Pelatih Enzo Maresca langsung menurunkan skuad terbaik. Juru gedor anyar mereka, Joao Pedro, dipasang sebagai ujung tombak. Ia ditopang oleh trio gelandang kreatif Palmer, Enzo Fernandez, serta Pedro Neto. Sebagai pengangkut air, Maresca mentandemkan Moises Caicedo dan Reece James.
Di belakang, dua posisi stopper dipercayakan kepada duet Levi Colwill dan Chalobah. Sementara, posisi wing-back kanan diisi oleh Gusto dan wing-back kiri ditempati Marc Cucurella. Gawang The Blues Maresca amanatkan kepada Robert Sanchez. Dengan susunan pemain ini, Chelsea menyerbu dalam skema 4-2-3-1.
Baca Juga: Siswa SR Menengah Atas DIY Mulai Masuk Sekolah, Ingin Putus Rantai Kemiskinan
Efektivitas menjadi kunci permainan Chelsea. Sepanjang dua kali empat puluh lima menit, Chelsea hanya menguasai bola sebesar 33%. Angka ini bahkan tak sampai menyentuh separuh dari 68% ball possession PSG.
Selain itu, total jumlah operan pemain Chelsea hanya 301, sementara PSG malah 599. Namun, sekali lagi, Maresca membuktikan bila impresivitas permainan bukanlah garansi kemenangan. Untuk juara, tim butuh gol.
Chelsea membuka kran gol lewat sontekan Palmer di menit 22. Mendapat ruang di depan kotak penalti, pemain berkaki kidal itu menyepak bola mendatar ke arah kanan gawang Donnarumma. Bola menggelinding masuk tanpa bisa dicegah.
Baca Juga: Kebohongan, Kekuasaan, Keserakahan, dan Kemanusiaan
Gol kedua juga dilesatkan oleh pemain bernomor punggung 10 ini pada menit ke-30. Proses dan eksekusi golnya juga mirip. Lalu, dua menit sebelum babak pertama usai, Palmer giliran memberi umpan kunci untuk gol Joao Pedro. Skor 3-0 mengantarkan Chelsea mengangkat trofi.
Selain berkat keunggulan tiga gol, kemenangan Chelsea tak luput dari kontribusi penjaga gawang Sanchez. Ia setidaknya mencatatkan tiga penyelamatan krusial yang membuat gawang London Biru tetap perawan sepanjang laga. Saking heroiknya, suporter Chelsea bahkan meneriakinya dengan elu-elu "Robert Cech".
Permainan Moises Caicedo juga patut beroleh jempol. Gelandang bengal itu sukses menjadi pemecah ombak serangan PSG. Karakternya yang lugas dan keras membuat Vitinha kewalahan. Caicedo juga sosok yang punya jiwa korsa tinggi.
Baca Juga: Wow.. Ada Suara Mendesah di Speaker Area GBK
"Saya di sini untuk menjadi legenda," tegas Caicedo.
Torehan trofi Piala Dunia Antarklub 2025 ini membuat Chelsea bisa mengawinkan gelar Liga Konferensi Eropa. Kini, skuad The Blues mesti lekas bersiap menyambut Liga Premier Inggris 2025/2026 yang tinggal menghitung hari. Publik menanti penampilan Chelsea di rumah sendiri.
