Krjogja.com - SLAWI - PSIM bersiap melakoni laga away menghadapi Bhayangkara Presisi FC, Kamis (19/9/2024) malam. Laskar Mataram ingin meneruskan tren positif setelah menang 3-0 atas Adhyaksa FC di Mandala Krida.
PSIM membawa serta 24 pemain dan telah melakukan ujicoba lapangan di Stadion Trisanja Slawi, Rabu (18/9/2024) malam. Yusaku Yamadera sempat berlatih terpisah dan masih akan dipantau kondisinya hingga hari H pertandingan, termasuk Muhammad Fariz yang mengalami memar kaki.
PSIM sedikit dibuat lelah dengan perjalanan darat selama tujuh jam ke Slawi. Stamina terkuras menjadi faktor yang harus ditanggulangi anak-anak Laskar Mataram.
"Kami bawa 24 pemain, ternyata perjalanan sampai 7 jam sedikit menguras stamina. Semoga dengan waktu yang ada pemain bisa memanfaatkan istirahat, ada beberapa yang sempat latihan terpisah seperti Yusaku, Lucky, Fariz yang memar karena pertandingan kemarin. Kondisi kami hanya istirahat tiga hari plus perjalanan. Harapannya stamina yang ada bisa ditambah dengan motivasi pemain," ungkap Seto.
Baca Juga: Literasi Bahasa Jawa (LIBAJA), Praktik Baik Mengenalkan Budaya Lokal pada Anak Usia Dini
Calon lawan diakui Seto memiliki skuad yang komplit, dari Liga 1. Bhayangkara baru saja ditahan imbang 1-1 oleh Persikas Subang sehingga diprediksi bakal maksimal untuk mencari poin penuh di kandang.
Situasi ini tak lantas membuat PSIM ciut. Laskar Mataram tetap menargetkan mencuri poin di kandang lawan dan mempertahankan tren positif.
"Bhayangkara kualitas pemain mumpuni dari Liga 1. Kami akan banyak belajar tentang cara bermain dan sebagainya. Tapi apapun itu kami akan mencoba mencuri poin dari Bhayangkara. Kami menang di pertandingan pertama, kami syukuri meski banyak kekurangan. Bhayangkara draw 1-1 di Subang, mungkin jadi motivasi Bhayangkara menang di home. Tapi bagi kami akan berusaha mencuri poin entah satu atau tiga," lanjut Seto.
Baca Juga: BI Rate Diturunkan Sebesar 0,25 Persen
Bhayangkara FC sendiri dalam kondisi yang baik secara tim, dengan empat poin yang didapatkan dari dua laga. Bhayangkara siap mendapatkan poin penuh saat menjamu PSIM di Trisanja Slawi.
"Kami memulai dengan cukup baik, di awal musim dengan empat poin dari dua pertandingan. Kami bersiap dengan maksimal melawan PSIM dengan tetap mewaspadai semua sektor mereka. Kami punya catatan hasil imbang dan membenahi kekurangan, evaluasi sudah dilakukan. Kami akan melakukan lebih baik melawan PSIM," ungkap pelatih Bhayangkara Hanim Sugiarto. (*)