Awas Malware Hook di Android, Bisa Ambil Alih Ponsel dari Jarak Jauh

Photo Author
- Selasa, 24 Januari 2023 | 21:42 WIB
Ilusttasi (foto: phonearena.com)
Ilusttasi (foto: phonearena.com)

Krjogja.com - JAKARTA - Ada sebuah malware baru yang mengintai pengguna Android. Malware berbahaya ini bernama "Hook", yang mana bisa mengambil alih perangkat korban dari jarak jauh.


Menurut laporan Bleeping Computer, malware Android Hook bekerja menggunakan VNC alias virtual network computing dalam rangka mengambil alih perangkat korban, secara real-time.


Mengutip laman Android Headlines, Selasa (24/1/2023), malware Hook tampaknya dipromosikan oleh kreator Ermac.


Bagi kamu yang tidak tahu, Ermac merupakan trojan banking yang menyerang perangkat Android. Trojan ini membantu aktor kejahatan siber mencuri kredensial dari 467 bank dan aplikasi kripto.


Pembesut trojan Ermac mengklaim, malware baru ini dibuat dari sangat awal, namun para peneliti di ThreadFabric meragukan hal itu. Para peneliti menganggap bahwa Hook ini berdasarkan dari kode ekstensi yang tumpang tindih antar kedua malware.


Hal tersebut mengingat keduanya konsisten dengan basis kode milik Ermac. Jadi, para peneliti menyimpulkan bahwa Hook juga merupakan trojan perbankan.


Para peneliti menilai malware Hook adalah evolusi dari Ermac. Dengan kata lain, Hook lebih berbahaya dari Ermac yang pada dasarnya juga tidaklah baik bagi perangkat pengguna.





Targetkan Aplikasi Perbankan


Hook sejauh ini menargetkan aplikasi-aplikasi perbankan yang dipakai oleh pengguna di Amerika Serikat, Spanyol, Australia, Polandia, Kanada, Turki, Britania Raya, Italia, dan Portugal.


Malware Hook ini juga diklaim bisa berdampak bagi siapa pun di seluruh dunia. ThreadFabric mendata bahwa semua aplikasi yang ditarget oleh Hook adalah aplikasi perbankan.


Untuk itulah, ThreadFabric menyarankan agar pengguna smartphone atau perangkat apa pun agar hanya selalu memasang aplikasi dari sumber-sumber resmi.


Jika pengguna mengunduh dan memasangnya dari sumber pihak ketiga, pastikan aplikasi yang akan dipasang adalah aplikasi yang aman.


Aplikasi-aplikasi yang telah terinfeksi biasanya mudah dikenali, mulai dari desain, jumlah unduhan yang hanya sedikit, hingga komentar atau tinjuan tentang aplikasinya kurang baik. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Midea Luncurkan AC Celest Inverter Berteknologi AI

Selasa, 2 Desember 2025 | 19:22 WIB

Samsung Bespoke AI Wujudkan Hidup Sehat di Smart Home

Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

Paparan Paham Radikalisme, Game Online Berbahaya?

Jumat, 21 November 2025 | 17:50 WIB
X