MENGHADAPI tantangan era digital, yang menganut prinsip dasar kemudahan pelayanan, perusahaan pengiriman Intra – regional shipping Sealand yang merupakan bagian dari perusahaan besar logistic asal Denmark – MAERSK menunjuk Botika sebagai mitra teknologi dalam menyediakan kemudahan komunikasi dan informasi dalam bentuk virtual assistant (Chatbot) berbasis Artificial Intelligence.Â
Inisiatif penggunaan teknologi ini datang dari Sealand Asia dan hingga akhir tahun ini sudah meluncurkan Seabot (Virtual Assistant) di 9 Negara dengan penggunaan bahasa lokal masing - masing negara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, Banglades, Vietnam, Kamboja, dan Korea Selatan.
Seabot adalah virtual assistant (chatbot) yang bisa di chat melalui Facebook Messenger dengan fitur utama tracking container, schedule - deadline Info, vessel import free time duration, offline information dan export & Import information, yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan sehingga konsumen akan dilayani dengan mudah, bersamaan dan bisa langsung berkomunikasi menggunakan chat.
"Saya mengucapkan terimakasih atas inisiatif ini dan menurut saya ini solusi menarik membantu meringankan beban kerja, dan bermanfaat buat sealand dan juga konsumen pastinya, dan pada kesempatan ini saya atas nama Sealand Asia HQ mengucapkan banyak terimakasih kepada Botika atas pekerjaan yang fantastis ini," ujar Cyril Seah, Head Of transformation & Customer Service Sealand Asia melalui email beberapa waktu lalu.Â
Dalam kesempatan lain, Ditto Anindita CEO Botika menyatakan pihaknya kini masih mendevelop 5 negara lagi di tahun ini yaitu Jepang, Taiwan, Rusia, Myanmar dan China. "Kami telah meningkatkan kemampuan chatbot bukan hanya sebagai alat komunikasi tapi sudah seperti layaknya aplikasi ada banyak fitur kita masukan dalam seabot ini, dan untuk menjamin kelancaran project ini kami mempercayaran supervisi langsung kepada Prima Yoga – CTO, Galuh Sadewo – CBD dan Erikuncoro – CMO," ujarnya.(*)
