SEOUL (KRjogja.com) - Setelah beberapa hari lalu Departemen Perhubungan Amerika Serikat (AS) melarang Galaxy Note 7 dari seluruh penerbangan di AS. Kini pelarangan Galaxy Note 7 menyebar ke penerbangan seluruh dunia.
Galaxy Note 7 kian tidak disukai pesawat di seluruh dunia. Setidaknya ada delapan penerbangan internasional melarang pemilik Galaxy Note 7 membawa smartphone pada penerbangan mereka. Artinya, wisatawan juga tidak bisa membawa suksesor Galaxy Note 5 dalam kantong atau barang di bagasi.
Menurut CNN Money, Senin (17/10/2016), AirAsia, Singapore Airlines, Qantas, Emirates, Virgin Atlantic, Malaysia Airlines, All Nippon Airways, dan Air New Zealand semuanya mengumumkan larangan membawa ponsel tersebut. Pengumuman ini datang setelah regulator pemerintah AS mengumumkan larangan serupa. Departemen Perhubungan AS dan Federal Aviation Administration (FAA) merilis perintah darurat pekan lalu mencegah pemilik Galaxy Note 7 membawa ponsel ke pesawat.
Para petugas AS mengatakan, penumpang yang mencemoohkan aturan bisa dikenakan denda untuk tuntutan pidana. Pembatasan yang bertumpu untuk ponsel bermasalah Samsung, yang dilaporkan terbakar.
Setelah usaha menjual versi baru dari ponsel, perusahaan asal Korea Selatan mengatakan pekan lalu bahwa ia berhenti membuat dan menjual Galaxy Note 7. Bandara Internasional Hong Kong dan otoritas penerbangan Transport Canada juga telah melarang Galaxy Note 7. (*)