JAKARTA, KRJOGJA.com - Kepala Bekraf Triawan Munaf mengatakan pengembangam industri kreatif akan terus dikembangkan. Untuk itu Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali membuka program residensi Inovatif dan Kreatif melalui Kolaborasi Nusantara (Ikkon) 2019 bagi para profesional untuk membantu pengembangan ekonomi kreatif lokal.
Hal tersebut dikatakkan Kepala Bekraf, Triawan Munaf kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (29/6/2019).
"Anak-anak muda sebagai konseptor karya akan kolaborasi dengan seniman lokal, memberikan contoh kepada pengrajin dengan pertimbangan potensi dasar. Stimulus untuk improvisasi ekonomi daerah Indonesia," kata Triawan Munaf.
Dia menjelaskan, masih banyak potensi yang bisa digali di tiap daerah, mulai produk fesyen hingga kuliner. "IKKON 2019 akan mempertahankan yang sudah ada dan menggabungkannya dengan ide baru, kolaborasi tradisi dan ilmu pengetahuan teknologi bisa menghasilkan produk kompetitif," ujar Triawan.
IKKON sudah 4 tahun di gelar, tahun lalu ,penyelenggaraan IKKON 2018 dibuka dalam kurun waktu satu tahun. Saat itu, daerah yang dipilih meliputi: Siak, Riau; Belitung, Bangka Belitung; Singkawang, Kalimantan Barat; Dompu, NTB; serta Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Untuk saat ini lima daerah yang dipilih adalah Aceh Utara, Aceh; Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB); Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT); serta Tomohon, Sulawesi Utara.
Dia menjelaskan, para peserta IKKON 2019 bakal bekerja sama dalam tim untuk ditempatkan pada salah satu daerah selama 1 tahun. Nantinya, para peserta dan masyarakat lokal dapat saling belajar, berbagi, berinteraksi, bereksplorasi, dan berkolaborasi sehingga setiap pihak yang terlibat dapat memperoleh manfaat secara etis yang berkelanjutan.