INSTAGRAM baru saja mengumumkan kalau layanannya akan memblokir tagar (hashtag) berkaitan dengan konten yang menyebarkan informasi terkait anti-vaksin.
Adapun alasan Instagram memblokir tagar konten tersebut tak lain karena perusahaan tidak ingin penggunanya mengakses informasi yang keliru mengenai vaksin.
Instagram juga tidak ingin informasi seputar vaksin yang sudah diklaim salah oleh World Health Organization, Centers for Disease Control, dan beberapa organisasi lain, beredar luas di platform-nya.
"Jika ada tagar yang berkaitan dengan anti-vaksin, seperti #vaccines1234 dan sejenisnya, atau jika ada tagar yang berkaitan dengan informasi yang salah seputar vaksin, kami tak segan akan langsung memblokirnya," ujar pimpinan Public Policy Instagram Karina Newton.
Untuk sekarang dan ke depannya, Instagram akan mengulas unggahan seperti foto dan video yang berkaitan ke anti-vaksin dengan machine learning, agar tidak ada lagi konten serupa beredar dan bisa menimbulkan misinformasi di penggunanya.(*)