PEPADI DIY didukung Dinas Kebudayaan DIY menggelar Lomba Dalang kategori Anak dan Muda di Pendopo Dinas Kebudayaan DIY, Rabu-Kamis (18-19/7/2018). Kegiatan ini diikuti perwakilan dari kabupaten/kota yang ada di DIY.Â
"Tiap kabupaten/kota mengirimkan dua peserta, untuk kategori anak dan muda. Mereka akan tampil bergantian selama dua hari tersebut," tutur Ketua Pepadi DIY, Ki Edi Suwondo dijumpai KRJOGJA.com sela kegiatan, Rabu (18/7/2018).
Ditambahkan Ki Edi Suwondo, nantinya pemenang perlombaan ini, baik kategori anak dan muda akan diikutkan dalam kegiatan serupa tingkat nasional di Jakarta, 20-23 September mendatang. Diharapkan dari kegiatan ini akan lahir generasi baru yang dapat membawa kembali keharuman nama pedalangan dan jagad pewayangan di Yogyakarta dan Indonesia.
Menurut Edi Suwondo, peserta akan mendapat penilaian dari beberapa kriteria. Meliputi 'Sabet' yang terdiri dari komposisi gerak, ketrampilan gerak hingga pemilihan tokoh wayang. Selain itu juga ada penilaian untuk 'Catur', meliputi antawacana, janturan, bahasa/sastra serta greget saut.
Kriteria penilaian selanjutnya pada sisi 'Sanggit' yang mencakup karakterisasi adegan dan kemasan cerita. "Untuk kategori dalang muda kami tambahkan tafsir cerita. Kami persilakan mereka menafsir cerita sendiri asal dilengkapi dengan argumen yang tepat," ucap Ki Suwondo.
Penilaian selanjutnya pada tahapan 'Gendhing' yang meliputi dhodhogan/keprakan dan sulukan/sekar . Sisi 'Penyajian' juga tak luput dari penilaian. Untuk sektor ini meliputi etika, kewibawaan serta busana. Terakhir penilaian untuk bidang 'Harmoni' yang merangkum keselarasan garapan secara keseluruhan. (Feb)