JAKARTA (KRjogja.com) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan, Kepala Sekolah dan para dosen di sekolah kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan harus memastikan tidak akan ada lagi kekerasan dalam menerapkan disiplin. Menhub juga meminta agar Kepala Sekolah dan para dosen menetap di sekolah-sekolah.
“Dengan begitu maka mereka bisa melihat, memantau, dan mengawasi langsung apa yang terjadi di sekolah,†ujar Menhub.
Penegasan itu disampaikan Menhub terkait tewasnya Amirulloh Adityas Putra (19), taruna Sekolah Tiinggi Ilmu Pelayaran (STIP) yang diduga akibat penganiayaan para seniornya. Amirulloh adalah Taruna Tingkat I Angkatan Tahun 2016 Jurusan Nautika.
Menhub mengatakan, kegiatan ekstra kurikuler drumband dan pedang pora harus disetop dulu untuk dievaluasi sampai batas tertentu. Pada kegiatan inilah Amirulloh mendapat tindak kekerasan dari para seniornya. (*)