Wisnus Pasar Potensial Asuransi Perjalanan

Photo Author
- Kamis, 9 November 2017 | 14:11 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com – Pergerakan wisatawan Nusantara (wisnus) di Indonesia yang diproyeksikan mencapai 265 juta perjalanan pada tahun ini merupakan pasar potensial bagi industri asuransi perjalanan.

Angka wisnus yang bepergian di dalam negeri itu tentu jauh lebih besar dibanding orang Indonesia yang bepergian ke luar negeri (outbound) ataupun turis asing yang datang ke Indonesia (inbound). 

Data Mastercard Future of Out bound Travel in Asia Pacific (2016-2021) menyebutkan, pada 2016 angka outbound mencapai 7 juta orang, naik 6% dibanding 2015. Sementara jumlah wisnus hingga pertengahan 2017 telah mencapai 200 juta orang.

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan 265 juta perjalanan wisnus pada tahun ini dan akan ditingkatkan menjadi 270 juta pada 2018 dan 275 juta pada 2019. Target tersebut sangat masuk akal jika me lihat pariwisata saat ini sudah menjadi tren dan gaya hidup masyarakat, termasuk kalangan menengah Indonesia.

Ekonom Faisal Basri menyebut, saat ini terdapat sekitar 78 juta Warga Negara Indonesia (WNI) yang siap berwisata. Ini merupakan potensi besar untuk menggerakkan ekonomi Indonesia, dengan catatan pemerintah dan stakeholder pari wisata bisa mengupayakan agar mereka memilih dan merasa nyaman berwisata di dalam negeri.

Sementara itu, industri asuransi khususnya asuransi perjalanan sebagai salah satu pemangku kepentingan pari wisata juga tanggap menangkap peluang dari pergerakan wisnus.

Country CEO AXA Indonesia yang juga President Director AXA General Indonesia Paul Henri Rastoul optimistis akan masa depan sektor pariwisata di Indonesia. Indikasinya terlihat dari pertumbuhan pariwisata yang jauh di atas pertumbuhan produk domestik bruto (PDB). (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB
X