KRjogja.com - JAKARTA - Dua Direksi Bank BPD DIY menerima penghargaan secara bersamaan dari Infobank. Adapun yang menerima penghargaan yakni Direktur Utama Bank BPD DIY Santoso Rohmad menerima penghargaan Top 100 CEO 2025 serta Direktur Umum Bank BPD DIY Hudan Mulyawan menerima penghargaan The Next Future Leader 2025.
Penghargaan diberikan oleh Chairman Infobank Media Group, Eko B. Supriyanto dalam acara Top 100 CEO and Future Leaders Forum 2025: The Heart of Leadership, The Future Depends on What You Do Today, yang diselenggarakan Infobank, di Jakarta, Senin (8/12/2025).
Dalam keterangannya, Santoso Rohmad mengatakan, penghargaan yang diterima ini merupakan hasil kerja keras kita bersama, dan juga akan kembali ke seluruh pegawai.
Baca Juga: Prediksi Skor Atalanta vs Chelsea di Liga Champions 2025, The Blues Incar Kemenangan Penting
Dengan berkolaborasi, memahami setiap perubahan dan tantangan di masa mendatang, tentu akan membuat perusahaan terus survive. Sehingga nantinya leaders bank BPD DIY akan semakin banyak, dan nantinya akan menjadi regenerasi para pemimpin di masa mendatang.
Sementara itu, Hudan Mulyawan mengatakan, penghargaan yang diterimanya sebagai pemimpin muda, sebagai pemacu untuk lebih baik untuk perusahaan ke depan.
Selain itu, dengan penghargaan ini juga merupakan suatu tantangan, apalagi banyak hal yang harus dihadapi perusahaan ke depan.
“Sebagai individu dan juga mewakili perusahaan sangat berterima kasih dan mengapresiasi atas penghargaan ini. Ini sebagai pemacu untuk lebih baik untuk perusahaan ke depan,” tegasnya.
Menyinggung tentang tantangan di tahun 2026, Hudan mengatakan, tantangan yang dihadapi Bank BPD DIY, salah satunya adalah situasi eksternal, seperti kondisi ekonomi global, kemungkinan adanya fluktuasi ekonomi nasional, yang berdampak pada perekonomian masyarakat DIY.
Untuk itu Bank BPD DIY harus mengantisipasi hal hal yang bisa mempengaruhi pergerakan situasi ekonomi daerah. “Karena kami fokus di daerah, jadi kami harus mengantisipasi hal- hal yang bisa mempengaruhi perkembangan ekonomi daerah,” ujarnya.(Rsv)