Uni Eropa Hadapi Krisis Migrasi

Photo Author
- Selasa, 6 Desember 2016 | 19:21 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Duta Besar/Kepala Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guérend, mengungkapkan, Uni Eropa akan tetap merupakan raksasa ekonomi dan aktor global. 

Namun akibat krisis keuangan dan ekonomi serta referendum Inggris telah menimbulkan tantangan serius bagi persatuan Eropa. Saat ini  Eropa sedang berjuang dengan krisis migrasi yang belum pernah terjadi sebelumnya serta kebangkitan nasionalisme, populisme dan rasisme mengancam nilai-nilai inti Eropa. 

"Eropa akan tetap merupakan raksasa ekonomi dan aktor global. Tapi krisis keuangan dan ekonomi serta referendum Inggris telah menimbulkan tantangan serius bagi persatuan Eropa," kata Duta Besar/Kepala Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guérend, dalam  Public Discusion " Anticipating a World UnderbDuress: Does Europe Have a Game Plan,  di Jakarta, Selasa, (5/12).

Dipaparkan, saat ini kita hidup di jaman krisis eksistensial. Negara rapuh dan ruang tidak  berpemerintahan menyebar. Banyak negara menderita secara ekonomi, mengalami kerapuhan politik dan energi serta berjuang dengan kemiskinan, pelanggaran hukum dan korupsi. 

" Dunia diperparah munculnya terorisme dan kekerasan mewabah di Afrika Utara dan Timur Tengah, dan meningkat juga di Eropa," ujarnya  (Lmg)

 ‎

​‎

‎

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB
X