Citilink Dukung Pembangunan KEK Pariwisata Morotai

Photo Author
- Jumat, 3 Juni 2016 | 04:44 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) -  PT Citilink Indonesia meneken kesepahaman dengan Pemerintah Kabupaten Morotai dan PT Jababeka di depan Menpar Arief Yahya. Mereka sepakat untuk berkomitmen membangun pariwisata di KEK Pariwisata Morotai itu. 


Menpar Areif Yahya menyebut ini adalah kerjasama strategis antara airlines dan properti, yang akan bersama-sama menghidupkan pariwisata di Morotai. Hal ini sesuai dengan istilah 3C, dalam business strategy, terutama dalam partnering. Competitive, Comparative dan Cooperatif. "Pilihan bagi Pemda Morotai sudah betul, menggunakan cooperative strategy! Gotong royong, menggandeng semua kekuatan untuk menggapai tujuan," kata Doktor lulusan Unpad Bandung itu. 


Menyadari Morotai jauh dari pusat-pusat potensi domestic market, kata Arief, maka pergunakan strategi C yang tetakhir, cooperative atau collaboration. "Jababeka berjuang sendiri, bangun properti sendirian, tidak akan sukses. Citilink terbang sendirian juga siapa yang mau diangkut? Pemda hidup sendiri mengisolir diri, itu juga tidak masuk akal? Maka gabungan ketiganya akan membawa optimisme tersendiri," jelasnya. 


Direktur Keuangan Citilink, Mega Satrio mengatakan saat ini Morotai memang bisa disebut sebagai daerah terisolir. Setelah ditetapkan sebagai salah satu destinasi prioritas oleh Presiden Jokowi.“Dari sekian banyak pilihan tadi, kami memilih untuk fokus ke Tiongkok terlebih dahulu. Kebetulan wisatawan asal Tiongkok senang dengan wisata maritim. Dan setiap tahunnya jumlah outbound turis dari Tiongkok mencapai lebih dari 100 juta orang. Itu yang terbesar di dunia,” tambah Mega.


Satu-satunya yang masih belum bisa dipastikan Mega adalah tanggal pasti penerbangan perdana dari dank e Morotai. Meski begitu, Mega tetap yakin penerbangan perdana Citilink bisa dilakukan di akhir tahun 2016. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB
X