AirAsia Tambah 75 Pesawat, Ingin Buka Rute ke IKN

Photo Author
- Rabu, 6 September 2023 | 04:15 WIB
Wanita batak saat menenun ulos menghiasi badan pesawat Indonesia AirAsia (Istimewa)
Wanita batak saat menenun ulos menghiasi badan pesawat Indonesia AirAsia (Istimewa)


Krjogja.com - JAKARTA - CEO Capital A, Tony Fernandes mengungkapkan bahwa AirAsia berencana untuk menambah armada di Indonesia hingga 75 pesawat dalam tiga tahun ke depan.

Tony merinci, AirAsia saat ini memiliki total 180 pesawat, di mana 25 diantaranya dioperasikan di Indonesia.

Dengan adanya rencana penambahan pesawat di Indonesia, Tony optimistis langkah tersebut dapat mendorong pendapatan maskapai meningkat hingga 300 persen dari posisi mereka saat ini.

"(Dengan) memiliki pesawat yang lebih besar dan kapasitas yang lebih besar, pertumbuhannya bisa sangat menarik," ujarnya.

Pesawat Berbadan Besar

Tak hanya menambah armada pesawat, Tony mengungkapkan, AirAsia juga berencana untuk mendatangkan pesawat wide body Airbus A321 dan A330 ke Indonesia.

Namun, dia enggan mengungkapkan lebih lanjut terkait rencananya tersebut.

“Saya tidak mengatakan semuanya di berita nasional, tetapi yang jelas Jakarta Bali dan beberapa destinasi penerbangan kejutan,” bebernya.


Dalam kesempatan itu, Tony juga mengungkapkan bahwa AirAsia memiliki minat untuk membuka penerbangan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Saya bersedia, 100 persen,” ucapnya.

“Setelah (IKN) membuka, Ya (AirAsia berminat)..karena sudah mulai dibangun, ” sambung Tony.

Dia menyebutkan, AirAsia bersedia untuk membuka penerbangan ke banyak kota di Indonesia, selama adanya minat dari pelancong.

Tony pun optimis hal itu dapat terwujud setelah rencana penambahan 75 pesawat AirAsia di Indonesia terlaksanakan.

“ASEAN akan menjadi tempat yang sangat besar dengan hadirnya IKN. Tapi kami akan terbang kemanapun orang-orang ingin terbang. Maksudku, beberapa tempat akan mengembangkan peraturan baru. Kami tidak takut mengambil risiko baru,” imbuhnya. (*)

Artikel Selanjutnya

IKN Kini Miliki Komite ESG

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB
X