Beras Bulog Paling Dicari, Pasar Murah Pemprov Jateng Diburu Warga

Photo Author
- Kamis, 8 Februari 2024 | 20:45 WIB
 Warga mengantre beli beras murah di operasi pasar Pemprov Jateng di Karanganyar ( (foto:Abdul Alim))
Warga mengantre beli beras murah di operasi pasar Pemprov Jateng di Karanganyar ( (foto:Abdul Alim))


Krjogja.com - Karanganyar - Pasar murah sembako yang digelar Pemprov Jateng bersama mitra kerjanya di halaman kantor Kecamatan Jaten diserbu warga setempat, Rabu (8/2). Komoditas gula dan beras paling banyak diburu.

Sebab, harganya jauh lebih murah dibanding pasaran. Bulog selaku mitra kerja pemerintah menjual beras medium Rp51.000 untuk lima kilogram (kg), beras premium Rp69.000 per lima kg, minyak goreng merek Minyak Kita Rp13.500 per liter, gula pasir dijual Rp14.500 per kg.

Gula pasir dan beras paling banyak diburu warga karena jauh dari harga pasaran untuk gula Rp17.000 per kg dan beras Rpl16.000 per kg. Subsidi untuk gula hanya diperuntukkan warga ber-KTP Jaten. Sedangkan untuk beras meski tak disubsidi pemerintah, namun harganya sesuai Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) alias lebih murah dari pasaran.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishakpan), Dyah Lukisari mengatakan Gerakan Pangan Murah ini dilaksanakan rutin merupakan kali ketujuh digelar di wilayah Jawa Tengah. Sebelumnya digelar di Klaten, Semarang, Salatiga dua kali dan Banjarnegara dua kali.

Kegiatan ini tidak ada hubungannya dengan hajat besar penyelenggaraan Pemilu. Gerakan pangan murah digelat sebagai upaya stabilisasi harga dan menekan angka inflasi. Di tahun lalu, Gerakan Pangan Murah telah digelar sebanyak 500 kali. Di tahun ini direncanakan sebanyak 450 kali di Jawa Tengah.

"Kami sediakan lima ton beras, dua ton gula dengan harga jual bisa ditebus murah. Untuk beras satu kilonya Rp10.500 dan gula Rp14.500. Telur ayam Rp23.000 per kg," kata dia.

Ia menyebut masyarakat Jawa Tengah dipersilakan berbelanja di kios pangan mitra pemerintah. Harga sembako yang dijual sama persis dengan pasar murah. Hanya saja kios pangan belum dibuka di Karanganyar.
"Kios pangan ada di 300 lokasi di 23 kabupaten. Menjual telur, beras dan minyak dengan harga subsidi," katanya.

Pembeli pasar murah asal Bulu, Jaten Retno mengatakan ia berbelanja sembako Rp158 ribu. Dari situ ia mendapatkan beras, gula dan minyak goreng serta bawang putih.

"Selisihnya lumayan. Di sini juga kualitasnya bagus," katanya. (Lim)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB
X