Krjogja.com - JAKARTA – Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY kembali mengukir prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dalam ajang Infobank Award ke-30 Tahun 2025 yang diselenggarakan di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Jumat (29/8), bank kebanggaan masyarakat DIY tersebut berhasil meraih dua penghargaan bergengsi sekaligus.
Penghargaan yang diterima yakni The Excellent Performance Bank in 25 Consecutive Years 2000–2024 dan The Excellent Performance Bank 2025. Pencapaian ini menjadi bukti konsistensi Bank BPD DIY dalam menjaga kinerja “Sangat Bagus” selama 25 tahun berturut-turut di tengah dinamika ekonomi yang penuh tantangan.
Baca Juga: 997 Wisudawan UAJY Siap Hadapi Persaingan Global, Cetak Lulusan Perdana Program Profesi Arsitek
Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad, hadir langsung menerima penghargaan yang diserahkan oleh Chairman Infobank Media Group, Eko B. Supriyanto. Santoso menyampaikan, prestasi tersebut merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran Bank BPD DIY sekaligus cerminan kepercayaan masyarakat DIY yang terus terjaga.
“Selama 25 tahun kami konsisten menjaga kinerja dengan prinsip kehati-hatian. Namun, ke depan tantangan semakin kompleks, mulai dari persaingan industri, percepatan digitalisasi, hingga tuntutan literasi keuangan. Semua ini akan kami hadapi dengan strategi yang tepat dan inovasi berkelanjutan,” ujar Santoso.
Kinerja Bank BPD DIY per Juli 2025 juga menunjukkan pertumbuhan yang solid. Total aset bersih tercatat Rp20,1 triliun dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp13,8 triliun. Penyaluran kredit mendekati Rp12 triliun dengan komposisi 50 persen berupa kredit produktif, yang 70 persennya disalurkan untuk sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Santoso menegaskan transformasi digital menjadi fokus utama Bank BPD DIY. Literasi keuangan dan literasi digital akan terus diperkuat agar nasabah terlindungi dari risiko sekaligus semakin loyal. “Digitalisasi bagi kami bukan untuk menjauhkan, melainkan untuk mendekatkan diri dengan nasabah melalui pelayanan yang lebih cepat, responsif, dan personal,” imbuhnya.
Bank BPD DIY juga berkomitmen membangun ekosistem digital yang inklusif, terutama bagi pelaku UMKM hingga ke pedesaan. Dukungan penuh kepada UMKM diyakini mampu memperkuat ketahanan ekonomi daerah sekaligus meningkatkan daya saing DIY di tingkat nasional.
Chairman Infobank Media Group, Eko B. Supriyanto, menyampaikan pada rating Infobank tahun ini terdapat 28 bank yang berhasil meraih predikat “Sangat Bagus” secara konsisten. Dari jumlah tersebut, 11 bank mempertahankan predikat selama 25 tahun berturut-turut, termasuk Bank BPD DIY. “Prestasi ini sangat layak diapresiasi, karena menjaga kinerja dalam jangka panjang jelas bukan perkara mudah,” ujar Eko.
Menutup pernyataannya, Santoso menekankan pentingnya penguatan SDM dan budaya pelayanan Bank BPD DIY. Nilai budaya lokal Yogyakarta, khususnya falsafah “Sapa Aruh” yang berarti menghargai dan menyapa dengan ketulusan, akan terus menjadi fondasi pelayanan. “Dengan semangat ini, kami yakin Bank BPD DIY akan semakin relevan, adaptif, dan terpercaya di era digital,” tandasnya. (Ira)