bisnis

Dongkrak Ekspor DIY, Tantowi Yahya Ajak Pengusaha Garap Pasar ASEAN 

Minggu, 12 Februari 2023 | 15:37 WIB
Tantowi Yahya dalam Bincang Bisnis Kadin DIY (foto: fira nurfiani)

Krjogja.com - BANTUL -  ASEAN memiliki potensi pasar ekspor sangatlah besar, namun sayangnya  pasar tersebut belum dimanfaatkan dengan optimal hingga saat ini. Untuk itu, para pengusaha yang tergabung di dalam Kadin DIY disarankan menggarap pasar ASEAN tersebut , khususnya guna mendongkrak ekspor karena didukung kedekatan geografis dan kultural.


Hal ini disampaikan Duta Besar (Dubes) Keliling Asia Pasifik Tantowi Yahya dalam Bincang Bisnis Kadin DIY bertajuk Tumbuh Kuat Ekonomi Hebat Harapan dan Realita Mengisi Tahun Presidensui ASEAN 2023 di Jogja Expo Center (JEC), Sabtu malam (11/2/2023).


Hadir dalam bincang bisnis  yang merupakan rangkaian kegiatan pra Rapimda Kadin tersebut sejumlah pengurus dan anggota Kadin DIY 


“ASEAN adalah pasar yang besar, terdapat setidaknya 640 juta jiwa, sehingga tidak perlu jauh-jauh ekspor ke Amerika atau Eropa. Sayangnya  peluang pasar ASEAN ini belum dioptimalkan oleh para pengusaha di Indonesia, tidak terkecuali pengusaha DIY,” ujarnya.


Tantowi menyebut secara teoritis, peluang menggaet pasar ASEAN lebih mudah karena dua faktor yaitu kedekatan geografis dan kedekatan budaya. Letak geografis Indonesia sangat dekat dengan negara-negara ASEAN lainnya, bahkan ada yang berbatasan langsung seperti Malaysia dan Brunei Darussalam. Sedangkan dari sisi kultural antara negara ASEAN satu dengan negara lainnya banyak kesamaannya. 


“Jadi lebih gampang berdagang dengan orang-orang ASEAN, tetapi peluang pasar itu belum termanfaatkan dengan maksimal. Saya justru melihat banyak eksportir kita yang justru melirik ke negara-negara yang jauh di luar kawasan ASEAN,” tandasnya.


Mantan Dubes RI untuk Selandia Baru ini menyoroti ceruk pasar di ASEAN yang besar tersebut perlu dukungan dari Pemerintah, terutama perihal regulasi.


Regulasi inilah yang acapkali menjadi batu sandungan alias hambatan menjangkau pasar global. Untuk itu, penting sekali dukungan kemudahan regulasi dari pemerintah guna menggarap peluang pasar ASEAN kedepannya.


“Ada beberapa hal yang bisa dilakukan pengusaha guna menangkap peluang pasar ASEAN yang besar tersebut yaitu kolaborasi, digitalisasi dan sustainability. Ketiganya harus dilakukan para pengusaha jika ingin masuk ke pasar luar negeri, salah satunya pasar kawasan ASEAN,” ungkap Tantowi.


Menurut pria yang telah menggeluti dunia hiburan hingga politik ini, kolaborasi dan digitalisasi adalah keniscayaan. Keduanya harus dilakukan para pengusaha jika ingin berkembang dan masuk ke pasar global saat ini.


Tidak kalah pentingnya adalah sustainability dimana para pengusaha haruslah menaruh perhatian pada keberlanjutan lingkungan.


“ DIY banyak memiliki produk-produk unggulan yang bisa diperluas pasarnya ke luar negeri, termasuk kawasan ASEAN. Kita bisa jualan kopi, teh, coklat dan lain-lain. Kadin DIY pun siap memfasilitasi penjualan langsung produk-produk UMKM DIY melalui trading warehouse di Australia dalam waktu dekat ini,” imbuh Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin DIY Robby Kusumaharta. (Ira)

Tags

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB