bisnis

KPPU : Penimbunan Picu Harga Elpiji Melon Melambung

Kamis, 30 November 2017 | 18:12 WIB

MAKASSAR, KRJOGJA.com  - Sebulan terakhir masyarakat diresahkan dengan langkahnya tabung gas elpiji bersubsidi berukuran 3 kilogram (kg). Akibatnya harga di pasaran melonjak tinggi hingga Rp30.000 per tabung.

Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Ahmad Sarkawi Rauf mengaku masih mengkaji penyebab kelangkaan tabung bersubsidi itu di pasaran.

”Ini sementara dalam proses penelitian kami di KPPU. Kami belum bisa menarik kesimpulan apa yang membuat kelangkaan itu,” kata Ahmad Sarkawi Rauf, kemarin.

Menurut dia, sejauh ini kajian yang dilakukan pihaknya fokus mencari tahu apakah ada indikasi praktik persaingan usaha tidak sehat yang dilakukan di lapangan sehingga terjadi kelangkaan.

”Terkait dengan pelanggaran UU persaingan usaha, kami bisa memberikan sanksi administrasi seperti blacklist dan mencabut rekomendasi izin kepada pelaku usaha yang melakukan pelanggaran,” katanya. (*)

Tags

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB