JAKARTA, KRJOGJA.com - Produsen jamu jamu tertua di Indonesia, PT Nyonya Meneer dinyatakan pailit. Kebangkrutan Nyonya Meneer ini pun langsung disambar isu akuisisi oleh PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO). Akan tetapi, pihak SIDO langsung menepis isu yang berhembus tersebut.Â
Direktur Keuangan Sido Muncul Venancia Sri Indrijati mengatakan, status perusahaan tersebut dinyatakan pailit, maka tidak dapat diakuisisi. "Kaitannya Nyonya Meneer tutup berarti udah dinyatakan pailit, tidak bisa diakusisi dan itu akan diselesaikan oleh kurator," tegas dia di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (9/8/2017).
Namun, dia menekankan bahwa perseroan tak mau menanggapi lebih dalam soal permasalahan yang tengah dihadapi oleh perusahaan jamu tertua itu. Lagipula, kata dia Nyonya Meneer bukan perusahaan publik. Pihaknya pun optimis perseroannya mampu bertahan di tengah kebangkrutan perusahaan jamu tertua di Indonesia, Nyonya Meneer.Â
Pihaknya menilai perbedaan pangsa pasar menjadi faktor yang membedakan kedua perusahaan jamu ini. Venancia menyebutkan, pangsa pasar dari perseroan adalah jamu yang telah dimodernisasi. Sementara, perusahaan jamu Nyonya Meneer kebanyakan menjual jamu tradisional. (*)