bisnis

Angkat Industri Kreatif di Yogyakarta

Selasa, 13 September 2016 | 03:24 WIB

YOGYA (KRjogja.com)- Predikat sebagai Kota Budaya dan Seni sudah melekat berpuluh tahun lamanya pada Yogyakarta. Sejak para tokoh budaya, akademisi, dan seniman Yogyakarta membuat gerakkan festival dan pameran empat dekade lalu, predikat itu kian melekat hingga kini. Dampaknya bukan saja beragam festival seni budaya yang kian melestari, namun juga industri kreatif yang meletakkan kebudayaan dan kesenian sebagai dasar kreativitas.

Sayang, riuh industri kreatif berbasis budaya ini kesulitan bergerak di menyempitnya ruang di Yogyakarta. Pelaku industri kreatif, baik UKM dan UMKM tak punya pilihan lain selain memajang karya mereka di ruang maya melalui media sosial seperti instagram, twitter, facebook, dan lain sebagainya. Kelemahannya, ruang maya bersifat lebih semiotik ketimbang dunia nyata dan berujung banyak pertanyaan mengemuka karena karya tak bisa diraba.

Membanjirnya produk kreativitas anak muda di Yogyakarta yang belum mendapat dukungan penuh dari masyarakat jadi alasan Pandora Hunt, Komunitas Creative Market Yogyakarta menggelar event bertajuk Pandora Hunt 2016 Indonesian Creative Market Festival bertema "From Nothing To Something". Event ini akan digelar mulai Jumat (23/09/2016) hingga Minggu (25/09/2016) di Halaman Depan Jogja Bay Waterpark mulai pukul 10.00 – 22.00 WIB. Event ini adalah lanjutan dari rangkaian acara pembuka Road To Pandora Hunt 2016 “A Journey of Treasure” yang sukses digelar bulan juli lalu.

Pandora, dalam bahasa Yunani bermakna mendapat banyak hadiah. Event ini memang sengaja meminjam sosok mitologi Yunani itu yang dikenal sebagai manusia serba berkemampuan. Sosok Pandora inilah yang merepresentasikan anak-anak muda Yogyakarta yang punya banyak kemampuan dan multitaleta, entah dalam kanal ekonomi bisnis kreatif sampai perihal kebudayaan dan seni. Apa yang mereka punya, baik dari karya sampai komitmen mendukung industri kreatif di Yogya merupakan hadiah yang tidak ternilai dari Yogyakarta.

"Melalui event ini kami akan melakukan suatu movement untuk mengangkat teman – teman UMKM dan Industri kreatif sehingga melalui event ini mereka mendapatkan perhatian dari masyarakat luas. Event ini pun direncanakan berlangsung setiap tahun dan menjadi ajang show of para pelaku usaha industri kreatif dan UMKM,” ungkap Angela Raharjo selaku Director & Founder Pandora Hunt Indonesia.

Dalam event Pandora Hunt: "From Nothing to Something" nanti jumlah rumah pelaku industri kreatif jauh lebih banyak dari gelaran yang pertama. Event ini akan diramaikan oleh 85 pelaku usaha industri kreatif yang berasal dari wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah. 35 pelaku usaha akan menggoyang lidah dengan karya masakan dan minuman kreativitas mereka sendiri lalu sebanyak 50 usaha industri kreatif dan UMKM juga akan memamerkan karya mereka ke masyarakat.

Selain diisi oleh stand-stand dari para pelaku usaha, tiga hari Pandora Hunt 2016 juga akan diramaikan dengan Talkshow interaktif mengenai dunia usaha dalam perspektif gaya hidup kekinian bertema “Kaya ala anak muda" dengan pembicara Nasional seperti Lulut Wahyudi (Director of Kustomfest Indonesia), Daniel Tumiwa (CEO OLX Indonesia), dan Vera Collondum (CEO & Founder Yayasan Cinta Anak Bangsa).

Halaman:

Tags

Terkini

Bisakah Short Trade Crypto di Indonesia?

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:23 WIB

DEN kaji Pajak Karbon Masih Dikaji

Selasa, 9 Desember 2025 | 12:15 WIB

Smailing Tour Bergabung Sebagai Anggota Virtuoso

Senin, 8 Desember 2025 | 19:47 WIB