KULONPROGO, KRJOGJA.com - Pada musim Libur Natal 2021, pengelola Objek Wisata (Obwis) Pantai Glagah di Kapanewon Temon tidak memberlakukan plat kendaraan ganjil genap bagi wisatawan yang berkunjung. Lantaran kapasitas obwis yang menawarkan keindahan panorama pantai dan laut tersebut masih mampu menampung jumlah kunjungan wisatawan.
"Jumlah kunjungan wisatawan di Pantai Glagah masih jauh dari kapasitas total yang mencapai 15 ribu orang. Sehingga kami memandang tidak perlu penerapan ganjil genap," kata Koordinator TPR Pantai Glagah, Agus Subiyanto, Minggu (26/12/2021).
Agus mengungkapkan, jumlah kunjungan di Pantai Glagah memang mengalami kenaikan sejak dua minggu terakhir. Jika pada hari-hari biasa jumlah wisatawan hanya sekitar 5.000 orang maka pada pekan lalu jumlah total wisatawan mencapai 7.924 orang.
"Pada Jumat-Sabtu (24-25/12/2021) jumlah pengunjung sudah mencapai 4.555 orang. Harapan kami pada Minggu (26/12/2021) bisa tembus 5.000 pengunjung," jelasnya.
Sebagai langkah antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19 maka pihak pengelola obwis tersebut fokus memastikan pengunjung sudah divaksin.
"Persiapan seperti biasanya, bedanya kami akan mengkonfirmasi apakah wisatawan sudah vaksin atau belum. Kalau ada pengunjung tidak bawa masker akan kami beri," ungkap Agus.
Secara terpisah Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) setempat, Joko Mursito, menjelaskan, masa libur natal dan tahun baru (Nataru) menjadi momentum bagi dinas yang dipimpinnya untuk menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata sebesar Rp 3,8 miliar.
"Mengejar target PAD dari sektor pariwisata juga harus diimbangi dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan Covid-19. Kami sudah mendata pengelola objek wisata di Kulonprogo semuanya sudah divaksin Covid-19. Upaya tersebut menjadi perhatian kami agar wisatawan aman," ungkapnya.
Saat ini perolehan PAD dari sektor pariwisata baru sekitar 76 persen dari total target PAD. (Rul)