BANTUL, KRJOGJA.com - Dewan Harian Daerah (DHD) 45 DIY mencatat ribuan pahlawan kemerdekaan yang tidak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) dengan berbagai latarbelakang sebab. Mereka pun berkomitmen untuk terus bergerak mengingat jasa-jasa para pahlawan yang gugur ketika merebut kemerdekaan Republik Indonesia itu.
Di momen peringatan Hari Pahlawan, Rabu (10/11/2021) ini, DHD 45 DIY menggelar penghormatan di dua pusara yakni milik alm Prof Dr Imam Bernadip di Makam UNY Selomartani Kalasan dan pusara alm KRT Sukarno Merto Puspito di Makam Krapyak, Sewon Bantul. Di kedua makam tersebut, disematkan Bambu Runcing tanda pahlawan sebagai penghormatan atas jasa-jasa luar biasa saat ikut bertempur mengusir penjajah pada masa lampau.
Ir Bambang Wisaksono, Ketua DHD 45 DIY mengatakan pihaknya masih terus mendata pahlawan kemerdekaan yang bersemayam di luar TMP untuk kemudian diberikan penghormatan berupa tanda bambu runcing. Menurut dia, hal tersebut penting dilakukan untuk mengingat jasa mereka ketika berjuang meraih kemerdekaan pada periode 1945 dahulu.
“Hari ini kami menyematkan bambu runcing di makam Prof Dr Imam Bernadip dan KRT Sukarno Merto Puspito. Kedua pahlawan ini berjasa luar biasa bagi terwujudnya kemerdekaan kita. Kami ingin agar jasa beliau-beliau terus dikenang dan diketahui khalayak luas,†ungkapnya usai upacara penghormatan di Makam Krapyak.
“Mungkin ada yang dimakamkan seturut keinginan keluarga, atau hal lain hingga tidak di TMP. Kami akan terus bergerak mendata karena banyak sekali, ribuan di seluruh DIY,†sambung dia.
Sementara, Marsekal Pertama TNI, Joko Tri Kartono, putera ketiga KRT Sukarno Merto Puspito merasa begitu terhormat karena sang ayah mendapatkan penghargaan luar biasa dengan sematan bambu runcing berbendera merah putih di pusara. Almarhum Sukarno Merto Puspito diketahui ikut serta dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan pada momentum 1949 silam.
“Ini suatu kehormatan karena bapak sekitar tahun 1949 beliau ikut serta dalam perjuangan khususnya di DIY. Bapak diberikan bambu runcing berbendera merah putih ini benar-benar luar biasa untuk keluarga. Kami merasa begitu terangkat setelah adanya penghargaan dari DHD 45 ini,†tandas dia. (Fxh)
