BANTUL, KRJOGJA.com- Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Harmoni Keluarga Bantul bekerjasama dengan Pemberdayaan Perempuan Memerangi Kemiskininan (PPMK) mengadakan pelatihan budidaya jamur tiram dan cara pemasaran serta pengolahannya. Pelatihan diselenggarakan di Panti Asuhan Gotong Royong Panggungharjo Sewon, selama 3 hari, berakhir Selasa (21/9/2021).
Menurut Ketua LK3 Harmoni Keluarga Bantul, Hj Sumarni, pelatihan ini merupakan upaya membantu meningkatkan ekonomi pendamping warga dhuafa juga pengurus panti. Selama pandemi Covid-19 yang hampir berjalan 2 tahun ini kondisi ekonomi warga dhuafa sangat terpuruk, yang punya usaha kecil-kecilan, seperti jualan makanan atau asongan, sepi pembeli sehingga lebih memilih berhenti untuk sementara berjualan.
''Dengan menurunnya level PPKM dari level 4 ke level 3Â kami berharap ada geliat ekonomi lagi di masyarakat, termasuk warga binaan. Untuk itu kami mengadakan pelatihan budidaya jamur tiram, sekaligus pelatihan pemasaran dan pengolahannya. Ditambah dengan pelatihan membuat ceriping pisang dan keripik tempe ," papar Hj Sumarni.
Pada akhir pelatihan diserahkan bantuan 1500 baglog jamur tiram kepada 15 orang warga yang mendapat pendampingan. Sehingga satu orang menerima 100 baglog yang tinggal menunggu tumbuhnya jamur.
L3K Harmoni Keluarga Bantul selama ini juga melakukan pendampingan anak dan perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga, termasuk pendampingan perceraian.
Sementara saat ini sedang merehab 2 unit rumah tidak layak huni di Menden Bantul milik warga dhuafa."Untuk perolehan dana kami ada bantuan dari Dinas Sosial, donatur Umum dan ada pula dari dana aspirasi anggota DPR RI. (Jdm)