WONOSARI, KRJOGJA.com - Pada pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat hari kedua, Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih SE meninjau sejumlah lokasi. Bahkan Endah ‘blusukan’ ke pasar tradisional Kapanewon Ponjong, Minggu (04/07/2021).
Dalam peninjauan tersebut, Endah juga mensosialisasikan protokol kesehatan (prokes) bagi para pedagang maupun pengunjung. “ Pantauan ke pasar ini juga sebagai upaya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Berkait dengan pelaksanaan PPKM,†kata Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih SE.
Diungkapkan, hasil pengamatan pedagang sudah cukup memahami berkait dengan PPKM. Termasuk yang menyediakan makanan. Bahkan pedagang juga merasakan ada pengurangan jumlah pembeli hingga mencapai kurang lebih 50 persen. Hal tersebut berarti PPKM berhasil dalam upaya mengurangi berkumpulnya orang banyak maupun berinteraksi.
“Harapannya tentu pelaksanaan PPKM ini akan mampu untuk mengurangi jumlah kasus Pandemi Covid-19. Salah satunya mampu mengurangi kepadatan di kawasan pasar,†imbuhnya.
Ketua DPRD Gunungkidul juga melakukan pemantauan di Pos Retribusi Pantai Baron, Tanjungsari dan sekitarnya. Endah menambahkan, hasilnya memang PPKM sudah dilaksankana dengan tertib. Di mana kawasan pariwisata ini ditutup untuk pengunjung. Pantauan di lokasi pantai juga sepi dengan penerapan PPKM. Selanjutnya juga melakukan pengecekan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari.
“Berdasarkan pantauan RSUD sudah bergerak cepat dalam mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19. Termasuk mendirikan tenda daurat dalam rangka untuk melayani pasien umum. Koordinasi baik pemerintah, dewan dan instansi terkait terus dilakukan untuk mendukung penanggulangan Covid dan penerapan PPKM,†jelasnya. (Ded)
