GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Umat Kristiani di Kabupaten Gunungkidul merayakan kebaktian dan misa Paskah di sejumlah gereja Katolik dan Kristen Sabtu malam Minggu (03/04/2021). Dari sejumlah tempat ibadah, Gereja ST Yusup Bogor, Playen terbanyak di hadiri jemaat hingga ekaristi agung Virgili Paskah yang dipimpin Rm Aloysisius Yuli Dwianto MSF dilaksanakan dua kali disesuaikan dengan kuota kapasitas gereja dengan ketentuan 50 persen di masa Pandemi Covid-19.
"Perayaan Paskah memiliki perpektif penderitaan, harapan dan kemuliaan," kata Rm Yuli Dwianto dalam kotbah Virgili Paskah di Gereja St Yusup Bogor, Sabtu (03/04/2021) malam.
Peristiwa paskah menjadi bagian menyemangati umat manusia untuk kembali bersatu agar persatuan dan kesatuan sesama tetap terjaga ditengah kondisi apapun. Termasuk bagi warga gereja, meskipun saat ini ditengah pandemi Covid-19 tetapi dalam iman tetap memiliki semangan dan iman yang semakin bertumbuh.
Momentum Paskah tahun ini hendaknya dijadikan awal kebangkitan dan kasih dan kebangkitan Yesus menjadi dasar iman kristiani yang semakin bertumbuh. "Kita harus tetap optimis dan penuh harapan meskipun dalam kondisi seperti saat ini," ucapnya.
Perayaan ekaristi agung Paskah dengan petugas koor dan Tata Laksana dari Lingkungan ST Fransiskus dan Xaverius Siyono ini juga dilantunkan doa-doa untuk bangsa Indonesia agar tercipta suasana damai dan saling menghargai satu dengan yang lain untuk menumbuhkan semangat harmonis hingga tercipta situasi masyarakat yang damai sejahtera.
Sementara suasana perayaan malam paskah di Kabupaten Gunungkidul berjalan dengan lancar. Seperti di Gereja Santo Yusup, Bogor, Gereja ST Petrus Kanisius, ST Petrus Paulus Kelor, ST Yusup Bandung, GKJ Wonosari, GKJ Logandeng, GKJ Wiladek dan sejumlah gereja lainnya. Perayaan Paskah di Gunungkidul tersebut dalam pengamanan kepolisian.(Bmp)