Tambah 1 Pasien Positif Covid-19 Klaster Pedagang Ikan

Photo Author
- Senin, 15 Juni 2020 | 15:05 WIB

GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Pergerakan Kasus positif covid-19 dari klaster pedagang ikan di Kabupaten Gunungkidul masih terus terjadi dan data terakhir bertambah lagi 1 kasus laki-laki usia 35 tahun. Khusus dari klaster pedagang ikan Kapanewon Karangmojo ini total komulatif sudah mencapai 12 orang. Dengan tingkat kesembuhan cukup tinggi mencapai 37 orang, meninggal 1 orang dan dalam perawatan 11 orang.

"Selama pandemi corona Gunungkidul ada 3 klaster besar, tablig, Indogrosir dan Klaster pedagang ikan," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul dr Dewi Irawaty MKes, Senin (15/06/2020).

Dari ke tiga klaster besar tersebut untuk 2 klaster Indogrosir dan Tablig sudah tidak bertambah. Sedangkan penyebaran Covid-19 saat ini terkonsentrasi dari klaster pedagang ikan yang totalnya sudah mencapai 12 orang dengan kategori penularan Generasi 3 (G3). Dari hasil traking terhadap warga yang memiliki riwayat kontak dengan pasien positif hampir 80 persen adalah Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Bertambahnya satu kasus positif dari klaster pedagang ikan, kita akan perluas traking untuk warga yang punya riwayat koktak," imbuhnya.

Penambahan kasus ini merupakan hasil dari swab test atas warga yang semula punya riwayat kontak dam hasil rapid testnya dinyatakan reaktif. Rapid test massal sendiri sebelumnya telah dilakukan terhadap orang - orang yang diduga melakukan kontak dengan 2 pedagang ikan yang pertama kali dinyatakan positif klaster ini.

Sampai saat ini masih ada sejumlah warga reaktif hasil rapid test yang masih menjalani karantina dan menunggu hasil seab. Mereka itu menjalani karantina di Wisma Wanagama dan sebagian lain di rumah masing-masing dengan tetap berpedoman protokol kesehatan. "Untuk yang melakukan karantina di wisma Wanagama tetap dalam pengawasan petugas medis," ucapnya.

Saat ini terdapat sebanyak 1.300 Orang Dalam Pemantauan (ODP) untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga meningkat menjadi 157 orang, dirawat 4 orang, PDP meninggal 22 orang. Jumlah pemeriksaan negatif ada 480 orang, positif kumulatif 49 orang, 37 sembuh, 1 meninggal dan lainnya dalam perawatan rumah sakit. "Kita berharap tidak ada penambahan kasus lagi," terangnya. (Bmp)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB

Olah Limbah Tanpa Bau, SPPG Playen Gunakan Bioteknologi

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:50 WIB
X