KRjogja.com - YOGYA - Faber-Castell kembali mengajak anak-anak Indonesia berkreasi bersama keluarga dalam lomba gambar dan membuat prakarya tingkat nasional, melalui Faber-Castell Family Art Competitions 4.
Tahun ini Faber-Castell menawarkan hadiah utama yakni berwisata kreatif ke Disneyland Hongkong untuk para pemenang nasional/utama.
Kompetisi digelar di 30 kota. Untuk Yogyakarta, kegiatan ini digelar di atrium Jogja City Mall, Minggu (18/2/2024), diikuti 600 pasang peserta.
Menurut Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Richard Panelewen, Faber-Castel Family Art Competitions (FACT) telah menjadi sebuah perlombaan yang melibatkan keluarga dengan peserta yang sangat masif dan hadiah yang luar biasa, serta ditunggu oleh banyak keluarga di Indonesia.
Baca Juga: Tak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Kansas City
"Tentunya semangat kebersamaan 'Terbang Bersama Impianku' yang diusung tahun ini, mudah-mudah bisa banyak memberikan nilai positif, dimana impian dan imajinasi anak dan orang tua dapat disalurkan dalam kegiatan ini. Lomba ini kami rancang dengan mengedapankan kerjasama antara orang tua dan anak, dimana orang tua dan anak nantinya dapat mewarnai dan membuat prakarya secara bersama-sama, sehingga kami harapkan dapat membangun waktu yang berkualitas bagi keluarga," katanya.
Rencananya kegiatan ini akan berlangsung hingga April 2024 mendatang. Dari perlombaan yang diadakan per kota, akan terpilih pemenang 1-3, hingga harapan, dengan mendapatkan beragam hadiah uang tunai dan produk, nantinya setiap karya dari juara pertama per-kota akan kembali dikompetisikan di tingkat area, yang terbagi atas Sumatera, Jawa dan Indonesia Timur, sehingga akan terpilih 5 Pemenang Nasional yang akan memperoleh hadiah Utama berwisata ke Hongkong pada September/Oktober 2024 mendatang.
Baca Juga: Dosen UGM Soroti Pelanggaran Etik, Begini Katanya
"Hadiah ini bukan hanya untuk si anak namun juga para orang tua, sehingga kami harapkan akan membuat kebanggaan tersendiri bagi si anak membawa serta orang tua berwisata melalui kreativitasnya," tutup Richard. (Rsv)