“Kami melihat ada alat dan macam-macam ini baunya sudah bukan sampah tapi harum duit. Kalau ini dikaji dan tiap desa kalurahan di DIY bisa berinovasi seperti Panggungharjo maka akan sangat menarik. Mestinya ini jadi perhatian pemerintah kita agar sampah selesai sebelum sampai ke Piyungan. DKI dengan Bantar Gebangnya bisa selesai kok mengapa kita tidak bisa,†ungkapnya.
DIY menurut Lilik memiliki seluruh sumberdaya untuk menyelesaikan persoalan sampah. Tinggal keberpihakan kebijakan saja untuk mengarah pada hal tersebut.
“Kalau semua kalurahan melakukan hal ini maka urusan sampah selesai. Saya setuju bahwa kita punya SDM lengkap, kewenangan ada, kebijakan juga punya, hanya kurang imajinasi saja. Ini mimpi besar yang akan kami dorong agar jadi lebih besar lagi dan masif di DIY,†pungkas Lilik. (Fxh)