diy

Terkait Tes PCR Siswa, Dewan : Kami Paham Orangtua Kesulitan Dampingi Anak Belajar Daring 

Selasa, 16 November 2021 | 19:07 WIB
Anggota Komisi D DPRD Bantul Eko Sutrisno Aji meninjau pelaksaaan tes swab PCR. (sukro riyadi)

PANDAK, KRJOGJA.com ‎- Tes swab PCR acak dengan sasaran siswa sekolah jenjang SD hingg SMA/SMK sederajat di Bantul digencarkan. Program tersebut diselenggarakan Dinas Kesehatan Bantul kerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Bantul.  Tes swab PCR acak  dimulai 16-22 November 2021. Hari pertama Selasa (16/11/2021) menyasar siswa dan guru sekolah dasar, kemudian Rabu (17/11/2021), SMP sederajat, Kamis (18/11/2021) dan Senin (22/11/2021) siswa tingkat SMA/SMK sederajat.

Pantauan di lapangan, Selasa (16/11/2021), hari pertama salah satunya digelar di SD Daleman, Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak Bantul. Dalam program tersebut,  11 siswa dan dua orang guru dipilih acak untuk menjalani swab PCR. Mereka  dilayani dua tenaga kesehatan dari Puskesmas Pandak II.

"Dalam kegiatan ini kami sudah menyiapkan 11 siswa dan dua orang guru untuk ikut swab PCR acak ini," kata Kepala Sekolah SD Daleman, Rindarti.

Dijelaskan, sejak pandemi hingga kini tidak satupun warga sekolah terpapar Covid-19. Bahkan ketika pelaksanaan PTM sampai sekarang tidak ditemukan warga sekolah yang terpapar Covid-19.

"Sejuah ini aman tidak ada siswa, guru atau karyawan sekolah  terpapar Covid-19. Kami  senang sekolah ini jadi  tempat swab PCR secara acak. Ketika hasilnya negatif kami makin percaya diri menggelar PTM," jelasnya.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul, dr  Sri Wahyu Joko Santosa mengatakan,  khusus swab PCR acak menyasar 33 warga sekolah di SD-SMP sederajat. Kemudian 23 sekolah SMA/SMK sederajat di Kabupaten Bantul.

Halaman:

Tags

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB

Olah Limbah Tanpa Bau, SPPG Playen Gunakan Bioteknologi

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:50 WIB