GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan segera membebaskan tanah calon Pelabuhan Gesing, Panggang dengan luas lahan mencapai 15 hektare.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gunungkidul, Sri Suhartanta mengungkapkan, koordinasi pemerintah DIY, Kabupaten, dan Kapanewon terus dilakukan untuk pembangunan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Gesing tersebut. Saat ini, sejumlah dokumen yang diperlukan berkaitan dengan rencana pembangunan ini telah diproses, termasuk Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).
“Khusus Amdal masih dalam pembahasan stakeholders dan mudah-mudahan dokumen tersebut segera selesai,†katanya, beberapa waktu lalu.
Adapun lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan PPI Gesing berkisar seluas 15 hektare dengan anggaran akan menggunakan Dana Keistimewaan. Lahan tersebut akan dimanfaatkan untuk berbagai hal. Seperti misalnya lahan seluas 4,7 hektare diantaranya akan menjadi zona inti dari pelabuhan tersebut. Dipilihnya pantai tersebut karena dianggap cocok dijadikan sebagai pelabuhan dan memiliki lokasi yang strategis.
Pantai Gesing juga sudah memiliki pemecah ombak alami sehingga cocok untuk pelabuhan. Selain itu lokasi pantai ini juga sangat strategis berada di sisi selatan dan barat yang merupakan kawasan perbatasan. "Lokasinya strategis dan untuk transportasi delat dengan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS)," ucapnya.
Nantinya pemasaran komoditas perikanan tersebut diharapkan dapat meluas ke daerah lain dan bukan sekedar pelabuhan darat saja, melainkan juga menunjang berbagai sektor lainnya yang memudahkan nelayan dan pengunjung. Pemkab Gunungkidul sangat mendukung program dari Pemerintah DIY itu. Harapannya Gesing menjadi pelabuhan yang mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi wilayah melalui optimalisasi sumber daya kelautan dan Gunungkidul pada khususnya.
"Sehingga diharapjan mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat sekitar,†terangnya.(Bmp)