KULONPROGO, KRJOGJA.com - Rapid test masal selektif tahap kedua di Kabupaten Kulonprogo kembali digelar selama dua hari yakni 2 dan 3 Juni. Sasaran pelaksanaan rapid test ini sama yakni bagi karyawan swalayan, pasar, dan pengunjung yang sebelumnya pada 19 dan 20 Mei sudah menjalani tahap pertama.
"Hal itu sesuai pedoman Kemenkes pemeriksaan rapid test untuk hasil reaktif harus diulang setelah hari kesepuluh.
Ini untuk menghindari kemungkinan ada negatif palsu karena titer antibodi yang terbentuk belum bisa cukup untuk bisa dibaca oleh alat rapid test," kata Drg Baning Rahayujati MKes Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo, Rabu (03/06/2020).
Lebih lanjut Baning menyampaikan, untuk positif Covid-19 di Kulonprogo sebanyak 10 orang berasal dari Kecamatan Sentolo 5 orang, Wates 2, Lendah 1, Nanggulan 1 dan Samigaluh 1. Dari 10 orang tersebut, yang sembuh dan sudah pulang ke rumah masing-masing sebanyak 9 orang, sehingga tinggal 1 orang yang masih dirawat di rumah sakit.
"Sedangkan dari 1.690 orang dalam pemantauan (ODP), yang telah selesai pemantauan 1.582, dalam pemantauan 22, dan Pasien Dalam Pemantauan (PDP) sebanyak 86 orang," tambah Baning.
(Wid)