Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, Kemenkop memprioritaskan pengembangan talenta. Lebih dari 8.000 fasilitator business assistant dan 1.104 project management officer telah ditempatkan di seluruh Indonesia untuk membimbing koperasi dalam menjalankan operasional sehari-hari.
“Pendekatan pembelajaran secara praktik (learning-by-doing) diterapkan, guna memastikan kompetensi teknis dan kesiapan manajerial,” katanya.
Selain itu, kemitraan magang antara Kopdes Merah Putih dengan koperasi yang sudah mapan juga didorong untuk mempercepat proses pembelajaran kelembagaan, memungkinkan koperasi baru mengamati, mengalami, dan mengadaptasi praktik bisnis yang sukses.(*)