KRjogja.com - YOGYA - Sebanyak 45 stand UMKM menampilkan produk-produk fashion ramah lingkungan yang menarik dalam pameran Year End Sale, Circular Fashion Textil Craft, Selasa (16/12/2025) di Hotel Mutiara, Malioboro Yogya.
"Luar biasa fashion, craft yang dipamerkan ramah lingkungan, yang berkelanjutan, memikirkan masa depan generasi selanjutnya," ungkap Wakil Ketua Dekranasda DIY Gusti Putri Pakualam X atau GKBRAy Adipati Paku Alam X usai membuka pameran dan melakukan peninjauan stand.
Gusti Putri sapaan akrabnya terlihat menikmati peninjauan stan, "Dengan potensi yang ada, pameran ini mendukung terwujudnya Yogya sebagai Kota Fashion Dunia. Sehingga pameran potensi fashion apalagi berbahan ramah lingkungan akan laris manis sebaiknya dilaksanakan berkelanjutan," ungkap Gusti Putri yang kemudian meninjau pameran dan sesekali melihat dengan jelas produk yang ditawarkan dengan kualitas teruji.
Baca Juga: Hari Ini Sidang Perdana Perceraian Ridwan Kamil dan Atalia Praratya
Sebelumnya Ketua Pelaksana Wiwik Chandra menyebutkan pameran Circular Fashion Textil Craft yang berlangsung hingga 4 Januari 2026. "Beragam produk fashion dan juga craft ramah lingkungan yang berkelanjutan dipamerkan dan dijual dengan harga spesial," jelasnya
Fashion, craft yang dipamerkan seperti busana batik, jumputan, ecoprint, aneka tekstil menggunakan bahan yang semuanya ramah lingkungan. "Sebagai upaya memperhatikan keberlanjutan lingkungan. Bisa dengan manfaatkan limbah, reuse dan recycle menjadi bermanfaat, juga awet," ungkapnya.
Dalam pembukaan turut memberikan sambutan Ketua Umum BPD Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) DIY Suyatman Nainggolan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Yuna Pancawati SE MSi. Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Agus Mulyono SP MT. Puncaknya sambutan dari Gusti Putri yang mengapresiasi pameran ini sebagai gerakan ramah lingkungan.
Baca Juga: Chelsea Sukses Atasi Cardiff City, Maresca: Saya Suka Laga Tadi!
Sementara tokoh perempuan, mantan Bupati Bantul Hj Sri Surya Widati yang turut hadir dalam pembukaan tersebut menyampaikan apresiasi kreatifitas UMKM Fashion yang kebanyakan adalah perempuan. "Dengan UMKM wanita juga mandiri dan turut mendukung perekonomian keluarga," jelasnya. (Vin)