Krjogja.com Jakarta GEA Aesthetic, divisi estetika khusus dari distributor alat kesehatan terkemuka Indonesia, GEA Medical, bersama Croma-Pharma GmbH, pemimpin global asal Austria yang diakui di pasar estetika internasional secara resmi meluncurkan rangkaian portofolio filler dermal asam hialuronat yang telah mendapatkan pengesahan MDR, Croma Saypha 2.0 di Indonesia.
"Membawa produk kelas dunia Croma-Pharma, seperti filler Saypha® 2.0, ke Indonesia menguatkan ikhtiar inovasi kami atas pemenuhan kebutuhan konsumen masyarakat umum serta profesional medis kami yang terus berkembang dan cerdas,” demikian disampaikan Endrajaya Tjen, Chief Marketing Officer (CMO) GEA Medical.
"Kami berkomitmen kuat atas kiprah GEA Aesthetic dan sangat antusias untuk memulai perjalanan strategis ini bersama Croma-Pharma." Lanjutnya.
Baca Juga: Dosen UAD - Petani Melon Kembangkan Greenhouse Cerdas
Portofolio Croma-Pharma dibangun sesuai standar tinggi persyaratan keselamatan dan kinerja yang ditetapkan oleh Badan Regulasi Perangkat Medis Uni Eropa (EU Medical Device Regulation/MDR) yang dirancang untuk memberikan perlindungan terbaik bagi kesehatan dan keselamatan pasien serta pengguna, sesuai dengan misi MDR untuk meningkatkan keamanan dan kinerja perangkat medis di seluruh Eropa.
Pencapaian besar ini diraih Croma-Pharma Oktober 2023, ketika Saypha RICH berhasil meraih pengesahan MDR. Sejak itu Croma-Pharma secara konsisten meluncurkan rangkaian portfolio filler HA Saypha.
"Indonesia adalah pasar yang dinamis dan berkembang pesat untuk perawatan estetika, dan kami sangat senang dapat bermitra dengan GEA Aesthetic. Jaringan distribusi mereka yang mapan, komitmen terhadap kualitas layanan, dan pemahaman mendalam tentang pasar lokal menjadikan mereka mitra ideal untuk memperkenalkan solusi inovatif Croma-Pharma, termasuk filler Saypha® 2.0 kami.” Ujar Valentin Gruber, Director of Global Marketing & Customer Experience Croma.
Baca Juga: Cerita Sri Wahyuni Ciptakan Tea N Tales, Tangkap Keindahan Budaya Nusantara Dalam Secangkir Teh
Dalam kesempatan yang sama, Gruber juga mengungkap dedikasi Croma-Pharma membangun sinergi strategis dalam kemitraan ini untuk memastikan kualitas produk yang unggul dan memuaskan, tidak hanya para praktisi estetika di Indonesia tetapi juga masyarakat umum.
Sementara itu, dr. Dagné Pupo - Founder and Director Dagné Pupo Clinic, Spain, mengungkap bagaimana ia memandang Indonesia sebagai negara dengan nilai-nilai keseimbangan, keselarasan, dan relasi antar manusia yang kuat. Nilai-nilai yang juga sangat kuat dalam bidang pekerjaannya sebagai dr estetika.
Dalam beberapa tahun terakhir, tren kecantikan di Indonesia berkembang pesat dengan meningkatnya permintaan pasien dan kemajuan teknologi estetika. Prosedur non-invasif seperti facial, chemical peeling, dan teknologi HIFU semakin diminati karena downtime minimal, sedangkan prosedur invasif seperti filler, botox, tanam benang, dan bedah estetika mulai diterima lebih luas karena hasilnya lebih signifikan dan bertahan lama.
Baca Juga: Kemendes Gandeng Aisyiyah, Cegah Urbanisasi dan Bangun Desa Lewat Kolaborasi
“Dalam memilih dermal filler untuk pasien, saya selalu mempertimbangkan beberapa karakteristik penting yang harus disesuaikan dengan kebutuhan anatomi dan tujuan estetika masing-masing individu. Tidak semua filler cocok untuk semua area wajah, sehingga pemilihan produk harus sangat selektif dan berdasarkan evidence based medicine (EBM). Sehingga produk filler yang baik adalah yang dapat mengakomodir karakteristik dari masing-masing area wajah.” ujar dr. Ide Bagoes Insani, MM, MARS, Sp. BP-RE - Dokter Bedah Plastik dan Rekonstruksi Estetik, yang berpraktek di The Clinic Menteng, RS Pondok Indah, dan RSPPN Soedirman. (*)