Sempat Hits dan Banyak Diminati Masyarakat, Begini Cara Budidaya Tanaman Daun Bahagia

Photo Author
- Senin, 8 Januari 2024 | 18:40 WIB
Tanaman Dieffenbachia. (foto:freepik.com/EyeEm)
Tanaman Dieffenbachia. (foto:freepik.com/EyeEm)

 

KRjogja.com – TANAMAN Dieffenbachia merupakan tanaman hias yang sering ditanam di pekarangan rumah. Tanaman ini diminati karena bentuk dan warna daunnya yang menarik.

Tanaman Dieffenbachia umumnya memiliki warna daun hijau dengan bercak kuning atau putih. Masyarakat umumnya mengenal Tanaman Dieffenbachia dengan sebutan tanaman daun bahagia atau bunga bahagia.

Beberapa waktu lalu, Tanaman Dieffenbachia sempat hits dan banyak diminati masyarakat. Hal ini dikarenakan penampakan Tanaman Dieffenbachia yang dianggap aesthetic oleh masyarakat.

Baca Juga: Ndak Sempat Nonton Debat Capres Kemarin? Nih Rangkumannya

Banyaknya minat masyarakat terhadap Tanaman Dieffenbachia mengakibatkan naiknya harga tanaman tersebut di pasaran. Hal ini tentu saja dapat menjadi kesempatan usaha yang menjanjikan bagi masyarakat yang berminat menggeluti budidaya tanaman hias.

Budidaya Tanaman Dieffenbachia lebih baik dilakukan di tempat yang terang karena tanaman ini menyukai cayaha, tetapi juga dapat di tempat teduh karena toleran terhadap kondisi gelap.

Tanah yang digunakan untuk budidaya Tanaman Dieffenbachia disarankan tanah yang sedikit lembab.

Selain dapat ditanam di pekarangan, penanaman Tanaman Dieffenbachia juga dapat dilakukan di pot berisi tanah dengan campuran sabut kelapa, sekam padi, atau pupuk kompos.

Baca Juga: Gus Iqdam Buka Rahasia, Paling Anti Divideo

Penyiraman Tanaman Dieffenbachia dilakukan ketika media tanamnya sudah mulai mengering. Tidak disarankan terlalu sering menyiram tamanam ini karena dihawatirkan dapat menyebabkan busuk pada bagian akar atau batang.

Tanaman Dieffenbachia dapat diperbanyak menggunakan bagian batangnya sebagai bahan tanam.

Cara perbanyakan Tanaman Dieffenbachia menggunakan stek batang yaitu sebagai berikut:

1. Memotong bagian batang Tanaman Dieffenbachia kira-kira sepanjang jari kelingking sebagai bahan tanam.

2. Mencelupkan bahan tanam pada zat pengatur tumbuh dan anti bakteri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Siap-siap, Chef Devina Punya Format Konten Terbaru

Kamis, 11 Desember 2025 | 13:40 WIB
X