Krjogja.com - YOGYA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan sebanyak 55 unit mobil literasi yang dilengkapi infrastruktur edukasi keuangan dikombinasi dengan penyediaan hiburan kepada masyarakat atau Si MOLEK Edutainment yang tersebar di seluruh Tanah Air, salah satunya di DIY.
Kehadiran Sarana Informasi Mobil Literasi Edukasi Keuangan Edutainment tersebut tidak lain mengakselerasi program edukasi keuangan sekaligus meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan guna mewujudkan target indeks inklusi keuangan sebesar 90 persen pada 2024 mendatang.
Kepala OJK DIY Parjiman yang akrab disapa Jimmy menyampaikan Si MOLEK ini hadir dalam rangka meningkatkan literasi dan edukasi keuangan kepada masyarakat yang dipadukan dengan hiburan. Si MOLEK Edutainment digadang-gadang mampu meningkatkan edukasi dan literasi keuangan sehingga hasil akhirnya inklusi keuangan dapat dicapai sesuai dengan target yang ditetapkan Pemerintah sebesar 90 persen di 2024 nantinya.
" Adanya Si MOLEK Edutainment ini lebih menarik masyarakat. Selain edukasi dan literasi, kita bisa memanfaatkan fasilitas entertainment seperti menyanyi dan sebagainya. Edutainment ini lebih menarik masyarakat daripada hanya melakukan edukasi konvensional seperti pidato dan sebagainya. Sekali lagi, masyarakat dan terutama Industri Jasa Keuangan (IJK) bisa memanfaatkan Si MOLEK Edutainment seoptimal mungkin," ujar Jimmy di Kantor OJK DIY, Jumat (11/11).
Jimmy menyatakan pihaknya akan mengatur agar seluruh IJK di DIY bisa kebagian menggunakan Si MOLEK Edutainment sehingga literasi keuangan kepada masyarakat akan lebih luas dan inklusinya akan meningkatkan minimal dengan target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo. Dalam hal ini, OJK telah mengupdate kebijakan baru POJK No.6 Tahun 2022 terkait edukasi dan perlindungan konsumen yang mewajibkan Lembaga Jasa Keuangan melakukan literasi dan edukasi kepada konsumen secara cukup memadai.
" Si MOLEK ini bukan hanya dipakai OJK saja, tetapi bisa dimanfaatkan IJK untuk melakukan edukasi karena sebetulnya yang memilih produk dan jasa keuangan adalah mereka. Jadi Si MOLEK Edutainment memang untuk dimanfaatkan IJK sehingga peran mereka sangat besar dalam peningkatan tingkat literasi. Tingkat literasi keuangan di DIY sendiri telah mencapai 54 persen di atas nasional yang mencapai 49 persen,sedangkan Indeks Inklusi Keuangan Nasional mencapai 85,10 persen pada 2022, " tuturnya.
Perwakilan IJK DIY, Direktur Pemasaran PT Bank BPD DIY R. Agus Trimurjanto mengaku aktif menggunakan mobil Si MOLEK yang lama sebelumnya guna melakukan edukasi dan literasi keuangan. Bahkan, seluruh kantor cabang Bank BPD DIY setiap Jumat menggelar acara pasti disertai dengan edukasi dan literasi menggunakan Si MOLEK lama yang diganti yang baru Si MOLEK Edutainment.
" Mobil Si MOLEK Edutainment ini merupakan fasilitas yang bermanfaat bagi kami karena kendaraannya telah dilengkapi dengan sarana memadai seperti panggung dan listrik. Industri bisa memanfaatkan mobil Si MOLEK Edutainment lebih efektif ditambah dengan hiburan sehingga daya jangkau lebih luas dan mengena sasaran," imbuhnya. (Ira).