YOGYA, KRJOGJA.com - Pertumbuhan penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS di DIY sangat luar biasa di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut dapat dilihat dari realisasi penggunaan QRIS di DIY yang mampu melebihi target yang ditetapkan selama 2020 lalu. Untuk itu, penggunaan QRIS di DIY akan ditingkatkan guna memenuhi target yang ditetapkan mencapai 300 ribu merchant pada 2021 ini.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY Hilman Tisnawan menegaskan BI tidak henti-hentinya mengakselerasi transaksi pembayaran menggunakan QRIS di wilayah kerjanya selama masa pandemi Covid-19 pada 2020 lalu. Kerja keras tersebut membuahkan hasil yang sangat menggembirakan dengan realisasi pertumbuhan penggunaan QRIS melesat dan menggembirakan sepanjang tahun lalu.
"Kami berhasil merealisasikan jumlah penyedia barang dan jasa 49.924 merchant di DIY yang menggunakan QRIS pada 2020. Bahkan capaian pengguna QRIS di DIY tersebut telah melampaui target yang ditetapkan sebesar 100.000 merchant pada tahun lalu," katanya kepada KR di Yogyakarta, Kamis (14/1).
Hilman mengungkapkan realisasi penggunaan QRIS di DIY yang melampaui target yang ditetapkan ini berkat keberhasilan upaya dan strategi yang diterapkan. Upaya tersebut diantaranya melakukan sosialisasi offline QRIS ke UMKM, pedagang pasar, Pemda, kampus, sekolah, pondok pesantren, rumah ibadah, pariwisata hingga paguyuban di DIY.
" Kami juga melakukan sosialisasi online melalui instagram, video creative, televisi, radio hingga media massa cetak maupun online. BI DIY juga telah meluncurkan Generasi baru Indonesia (GenBi) QRIS Army untuk memburu QR non QRIS serta mengedukasi pedagang untuk migrasi ke QRIS," tegasnya,
BI DIY juga telah membuat dan menggulirkan program Smart Traditional Market (Semar) untuk meningkatkan penggunaan QRIS di pasar tradisional. Kemudian mengadakan amazing QRACE dalam pekan QRIS nasional untuk meningkatkan penggunaan QRIS di pariwisata . BI DIY juga telah bekerjasama dengan berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) agar terus aktif melakukan sosialisasi serta mengajak masyarakat menggunakan QRIS. (Ira)